Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Malam Mencekam di Rumah Ketua GP Ansor Dilempari Bom Molotov, Lima Ribu Banser Bersiaga

Menghadapi ancaman serangan bom molotov di kediaman Ketua PW GP Ansor Lampung, Banser Kabupaten Tulangbawang siagakan 5 ribu anggota berjaga.

istimewa
Rekaman CCTV pelemparan bom molotov di rumah Ketua GP Ansor Lampung. 

TRIBUNJATENG.COM - Sebanyak 5 ribu anggota Banser Kabupaten Tulangbawang telah dipersiapkan untuk menjaga keamanan rumah Ketua PW GP Ansor Lampung, Hidir Ibrahim, menyusul serangan bom molotov.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Kepala Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Banser Kabupaten Tulangbawang, Wahyu Nurhikmah, pada hari Senin (18/12/2023).

Wahyu menjelaskan bahwa personel Banser berasal dari beberapa kecamatan di Kabupaten Tulangbawang, seperti Dente Teladas, Banjar Agung, Banjar Baru, Banjar Margo, dan Gedung Aji Baru.

Baca juga: Profil Nusron Wahid, Mantan Ketua Umum GP Ansor yang Dipecat dari Ketua PBNU

Kolase foto Rumah Hidir Ibrahim, Ketua GP Ansor Lampung dilempar bom molotov dan suasana rumah Hidir Ibrahim usai diteror pelemparan bom molotov, Minggu (17/12/2023). Banser Kabupaten Tulangbawang siap kerahkan 5 ribu anggotanya amankan rumah Ketua PW GP Ansor Lampung Hidir Ibrahim yang dilempar bom motolov.
Kolase foto Rumah Hidir Ibrahim, Ketua GP Ansor Lampung dilempar bom molotov dan suasana rumah Hidir Ibrahim usai diteror pelemparan bom molotov, Minggu (17/12/2023). Banser Kabupaten Tulangbawang siap kerahkan 5 ribu anggotanya amankan rumah Ketua PW GP Ansor Lampung Hidir Ibrahim yang dilempar bom motolov. (TRIBUNNEWS)

"Kami telah menyiapkan 5 ribu anggota Banser Tulangbawang untuk menjaga rumah Ketua PW GP Ansor Lampung," ungkapnya, menegaskan ketersediaan personel untuk segera dikerahkan sesuai instruksi yang diterima.

Wahyu juga mengecam keras tindakan pelemparan bom molotov yang terjadi pada Sabtu, 16 Desember 2023, di rumah Ketua PW GP Ansor Lampung.

Menurutnya, insiden tersebut merupakan ancaman berbahaya yang memerlukan respons serius.

Dalam menanggapi kejadian ini, Wahyu mendesak aparat kepolisian untuk segera menangkap pelaku pelemparan bom molotov.

Ia juga menuntut pengungkapan motiv di balik serangan tersebut.

"Kami mendesak pihak kepolisian untuk segera menangkap pelaku dan mengungkap motivasi sebenarnya dari kejadian ini," tegasnya.

"Kita tinggal di negara hukum, jadi kriminalisasi ini tidak boleh dibiarkan. Pelaku harus ditindak tegas dan dihukum seberat-beratnya," tambah dia.

Wahyu menyoroti bahwa tidak menanggapi tindakan ini dengan tegas dapat menimbulkan rasa resah dan ketidakamanan di kalangan masyarakat.

Ia menegaskan perlunya penegakan hukum yang adil dan tegas untuk menjaga keamanan dan ketertiban.

Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Lima Ribu Banser Tulangbawang Siap Jaga Rumah Ketua GP Ansor Lampung

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved