Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Jateng

Angka Covid-19 Kembali Naik Jelang Nataru, Kadinkes Jateng: Tidak Ada Pembatasan Perjalanan

Angka kasus Covid-19 kembali muncul di sejumlah daerah Jawa Tengah (Jateng) di libur sekolah Natal dan Tahun Baru (Nataru)

Penulis: Mahfira Putri Maulani | Editor: muslimah
TribunJateng.com/Mahfira Putri
Bus Antar Kota Antar Provinsi saat menurunkan penumpang di Terminal Tirtonadi Solo 

TRIBUNJATENG.COM, SOLO – Angka kasus Covid-19 kembali muncul di sejumlah daerah Jawa Tengah (Jateng) di libur sekolah Natal dan Tahun Baru (Nataru). Angka paling banyak terjadi di Kota Semarang.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah, Yunita Dyah Suminar mengatakan masyarakat harus menjaga kesehatan masing-masing.

Terutama menjaga Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

Yunita mengatakan masyarakat harus bertanggungjawab atas dirinya, apabila mengalami sakit yang berhubungan dengan  respirasi atau pernapasan bisa menggunakan masker.

"Semua harus menjaga kesehatan kita masing-masing terutama PHBS. Kalau kiranya masyarakat mengalami sakit yang berhubungan dengan respirasi atau pernapasan pakai masker," kata Yunita saat meninjau pemeriksaan pengemudi di Solo.

Baca juga: Kecelakaan Truk Vs Bus di Tol Solo-Ngawi, 4 Orang Luka-luka Terdiri Atas Kernet dan Penumpang

Masker, katanya tentu bisa mengurangi bahkan mencegah terjadinya penularan apabila masyarakat flu ataupun pilek. Selain itu masyarakat juga harus rajin cuci tangan.

"Cuci tangan yang selama ini sudah kita lakukan harus tetap dilakukan untuk masyarakat. Saya himbau tetap menjaga kesehatan masing-masing jaga imunitas olahraga teratur istirahat teratur," pesannya.

Ia mengatakan per Rabu (20/12/2023) data kasus Covid-19 di Jateng 39 kasus. Ia mengatakan kasus paling banyak ditemukan di Kota Semarang, sementara Kota Solo 0 kasus.

Ia mengatakan semua puskesmas dan Rumah Sakit (RS) siap 24 jam apabila menampung pasien terlebih pasien Covid-19 untuk menjalani karantina. Meski begitu pihaknya berharap tidak ada kejadian tertentu.

"Puskesmas, RS, gawat darurat 24 jam di seluruh Jawa Tengah. Jadi insyaallah persiapan kita cukup baik dan kita selalu koordinasi dengan Kabupaten/Kota," katanya.

Di libur sekolah dan Nataru ini, Yunita mengaku tidak ada pembatasan perjalanan. Ia mengatakan hingga sampai hari ini Covid-19 masih terkendali.

Ia juga meminta kepada masyarakat yang belum vaksinasi booster agar melakukan vaksinasi di faskes tertentu yang menyediakan atas koordinasi Dinas Kesehatan.

"Sekarang lebih pada kesadaran masyarakat untuk melakukan booster, karena memang masyarakat yang mereka sudah tahu belum lengkap mestinya mereka juga ikut peduli dengan dirinya sendiri," katanya.

Yunita mengatakan masih ada masyarakat yang takut untuk menjalani vaksinasi booster. Meski begitu, ia memastikan stok vaksin saat ini aman. (uti)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved