Duh Noraknya Pria Buruh Bulog di Surabaya, Kayak Anak Kecil Saja, Rebahan di Atas Tumpukan Beras

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Aksi norak diperlihatkan seorang pria dengan cara rebahan bahkan guling-guling di tumpukan beras milik PT Bulog.

Aksi pria dewasa bak anak kecil yang sedang bergembira seakan memperoleh rezeki melimpah tersebut pun mendadak viral di media sosial.

Pihak Bulog yang mengetahui video tersebut lantas bertindak cepat.

Setelah ditelusuri, hal itu terjadi di sebuah Gudang Bulog di wilayah Surabaya, Jawa Timur.

Tindakan tegas pun langsung dilakukan pihak Bulog kepada oknum yang terlibat di dalam video tersebut.

Baca juga: Misteri Kematian 2 Musisi Surabaya Setelah Manggung di Hotel, Sempat Tenggak Minuman Pemberian Tamu

Baca juga: "Yang Bisa Jadi Saksi Kunci Ya Waiters" Dua Musisi Tewas Tak Wajar Usai Manggung di Hotel Surabaya

Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria rebahan dan berguling-guling di tumpukan beras, viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, seorang pria bertelanjang dada rebahan di tumpukan beras dengan kemasan Bulog.

Pria tersebut bersama seseorang yang menuangkan beras ke tubuhnya.

Video tersebut satu di antaranya diunggah di media sosial X dengan nama akun @kegblgnunfaedh.

Dilansir dari TribunSolo.com, Selasa (26/12/2023), terkait video tersebut, Manajer Humas dan Kelembagaan Perum Bulog, Tomi Wijaya mengatakan sudah menyelidiki video tersebut.

Tomi mengatakan, aksi pria tersebut terjadi di Gudang Bulog Banjar Kemantren 2 Surabaya Utara pada Selasa (19/12/2023).

Baca juga: Semarang dan Surabaya Kalah, Kenaikan Harga Rumah di Solo Tertinggi di Jawa

Baca juga: Polisi Masih Selidiki Penyebab 2 Musisi Surabaya Tewas Seusai Manggung di Hotel Bintang 5

Dia mengatakan, hal tersebut terjadi saat proses pengarungan kembali beras sobek lantaran proses handling beras impor dari kapal sampai ke gudang.

Selanjutnya, beras tersebut akan dilakukan pengolahan kembali di mesin Rice to Rice (RtR) milik Bulog.

"Sudah kami telusuri dan akan diambil tindakan tegas terkait ulah oknum buruh di Gudang Banjar Kemantren Surabaya Utara tersebut," kata Tomi.

Tomi juga mengatakan, pihaknya berkomitmen memberikan pelayanan dan kualitas produk terbaik untuk masyarakat.