Berita Regional
Menkopolhukam Mahfud MD Ingatkan Tsunami Aceh Pasca Mahasiswa Usir Paksa Pengungsi Rohingya
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD memberikan
TRIBUNJATENG.COM - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD memberikan peringatan terkait penanganan pengungsi Rohingya di Aceh. Hal ini merespons tindakan sejumlah mahasiswa yang berusaha mengusir 137 pengungsi di Balai Meuseraya Aceh (BMA), Kota Banda Aceh.
Mahfud MD mengingatkan bahwa Aceh pernah menerima banyak bantuan saat terjadi peristiwa tsunami tahun 2004. "Aceh dulu ketika terserang tsunami, manusia dari berbagai penjuru dunia datang menolong, masak sekarang tidak menolong? Kan gitu, ya kita tolong," kata Mahfud dalam kunjungannya di Pondok Pesantren Al-Khoziny, Sidoarjo, Kamis (28/12/2023).
Menkopolhukam menegaskan bahwa Indonesia memang tidak terikat oleh konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terkait pengungsi, terutama dalam pembentukan United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR). "Kita tidak terikat dengan itu, tapi kita punya ikatan lain yaitu kemanusiaan. Kita sendiri kalau mengusir sekarang juga bisa karena tidak ada urusan, tetapi ini kan urusan kemanusiaan," jelasnya.
Dalam konteks tersebut, Mahfud MD memilih opsi memberikan penampungan sementara kepada para pengungsi. Selanjutnya, mereka akan dikembalikan ke PBB setelah menemukan tempat tinggal yang layak.
"Orang kalau terusir tidak bisa pulang ke negerinya, daripada terkatung-katung di laut kita tampung dulu sementara nanti dikembalikan melalui PBB," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 137 pengungsi Rohingya saat ini telah dipindahkan usai diusir oleh sejumlah mahasiswa ketika menempati BMA di Kota Banda Aceh.
"Hari ini saya sudah mengambil keputusan dan tindakan agar pengungsi Rohingya itu ditempatkan di satu tempat yang aman," kata Mahfud.
"Satu ditempatkan di Gedung PMI (Palang Merah Indonesia), sebagian lagi ditempat di Gedung Yayasan Aceh.
Karena saya sudah koordinasi dengan Ketua PMI pusat Pak Jusuf Kalla," tambahnya.
Mahfud mengingatkan agar personel kepolisian menjaga kemanan para pengungsi Rohingya.
Supaya peristiwa yang berlangsung, Rabu (27/12/2023), tidak terulang kembali kedepanya.
"Saya sudah berpesan agar aparat keamanan menjaga (para pengungsi). Karena ini soal kemanusiaan, soal kemanusiaan," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mahasiswa Usir Pengungsi Rohingya, Mahfud MD Ingatkan soal Bantuan Saat Tsunami Aceh"
Tampang Pria Tak Berseragam Dinas Tapi Ngaku Polisi Minta Surat Kendaraan Pengunjung Mal |
![]() |
---|
Rayakan Hari Anak Nasional, McDonald's Indonesia Perkenalkan Konsep Baru Klub McKids |
![]() |
---|
Pejudi Kocar-kacir Lompat ke Sungai saat Digerebek Polisi |
![]() |
---|
Belajar Bobol Password Brankas dari YouTube, ART Gasak Uang Majikan Rp50 Juta |
![]() |
---|
Pria Ditemukan Tewas di Kanal, Diduga Epilepsi Kambuh saat Mancing |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.