Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Banyumnas

Sejumlah Pemandu Lagu Positif Narkoba DalamRazia Tempat Hiburan di Purwokerto

Tim Gabungan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Banyumas merazia sejumlah tempat hiburan malam di Purwokerto, Jumat (29/12/2023). 

Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: m nur huda
Ist
Tim Gabungan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Banyumas saat merazia tempat hiburan malam di Purwokerto, Jumat (29/12/2023). 

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Tim Gabungan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Banyumas merazia sejumlah tempat hiburan malam di Purwokerto, Jumat (29/12/2023). 

Sejumlah pengunjung tempat karaoke dan pemandu lagu terjaring razia tes urine BNN. 

Razia ini adalah sebagai upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di wilayah Kabupaten Banyumas menjelang malam pergantian tahun.

Tim Gabungan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Banyumas saat merazia sejumlah tempat hiburan malam di Purwokerto, Jumat (29/12/2023).
Tim Gabungan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Banyumas saat merazia sejumlah tempat hiburan malam di Purwokerto, Jumat (29/12/2023). (TribunJateng.com/Permata Putra Sejati)


Total ada sebanyak 104 orang di 4 lokasi Tempat Hiburan Malam di Kabupaten Banyumas yang melakukan tes urine.

"Ada empat lokasi karaoke yang kita razia dan didapati 5 orang yang positif narkoba," ujar Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan BNNK Banyumas, Wicky Sri Erlangga kepada Tribunbanyumas.com.

Dari lima orang yang positif ada beberapa diantara mereka yang berprofesi sebagai pemandu lagu (PL). 

Tes Urine menggunakan alat tes uji 7 parameter (THC, MOP, AMP, BZO, MET, COC dan SOMA) dan 6 parameter (THC, MOP, AMP, BZO, MET, COC), dengan hasil:

Jumlah total ada 99 orang negatif dan 5 orang positif. 

"Kepada yang positif telah dilakukan skrining ASSIST, sita KTP dan penggeledahan loker tetapi tidak ditemukan barang bukti Narkotika ataupun Psikotropika. 

Selanjutnya asesmen akan dilakukan pada hari Selasa tanggal 2 Januari 2024 di Klinik Adiksia Medika BNNK Banyumas," terangnya.

Pihaknya mengingatkan hiburan boleh yang penting tidak menggunakan narkoba. 

"Kenapa tempat hiburan malam karena rawan penyalahgunaan narkotika. 


Nantinya yang positif akan direhabilitasi dan akan ada dokter di BNN juga," terangnya. 


Razia semacam ini rutin dilakukan untuk memetakan sejauh mana peredaran narkoba di tempat hiburan malam. (jti) 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved