Momen Unik Mohamed Salah Berganti Sepatu Setelah Gagal Penalti, Setelah Itu Cetak 2 Gol

TRIBUNJATENG.COM - Momen unik terjadi saat pertandingan Liverpool vs Newcastle United pada Selasa (2/1/2024).

Laga itu diwarnai aksi Mohamed Salah ganti sepatu setelah gagal mengeksekusi penalti.

Entah hanya kebetulan atau memang faktor sepatu itu berdampak, nyatanya Salah mencetak 2 gol setelah aksi itu.

Salah membukukan dua gol (49' dan 86' penalti) serta satu assist untuk gol Cody Gakpo.

Baca juga: Brace Mohamed Salah ke Gawang Newcastle Bawa Liverpool Kokoh di Puncak, Kini Ia Setara Henry

Baca juga: Burnley vs Liverpool: Tuah Darwin Nunez Si Manusia Serigala Bikin Liverpool di Pamuncak Sementara

Ini merupakan sumbangsih terakhir Mohamed Salah bagi Liverpool sebelum ia membela Mesir di Piala Afrika.

Seusai laga Premier League tersebut, Salah pun mengutarakan kebahagiaannya bisa meraup tiga poin penuh.

"Ini adalah hasil luar biasa bagi kami," tuturnya kepada Sky Sports.

"Pertandingan berjalan sangat intens dan berhasil meraih tiga poin. Sekarang kami berada di puncak klasemen, kami harus tetap tenang dan memenangkan setiap pertandingan."

Liverpool mendominasi serangan dengan mencatatkan hingga 7,27 angka expected goals, terbesar di Premier League sejak 2010-2011.

Salah dkk mencatatkan 32 usaha ke gawang dengan 15 tepat sasaran walau laga masuk ke tengah babak dengan skor 0-0.

Salah sendiri melihat penaltinya diselamatkan kiper Newcastle, Martin Dubravka, pada babak pertama.

Menyikapi kebuntuan yang sempat dialami dirinya dan rekan-rekan, Salah mengutarakan pentingnya untuk tetap tenang.

"Para pemain berbicara di ruang ganti. Kami harus tetap tenang. Saya juga gagal mencetak gol. Saya tidak ingin pergi bersama tim nasional dengan penampilan seperti itu," tutur Salah.

Dirinya pun sempat mengganti sepatu pada tengah babak setelah gagal mencetak penalti itu.

Pilihannya berhasil dengan Salah mencetak dua gol setelah turun minum termasuk menceploskan penalti pada usaha keduanya malam tersebut.

"Sepatu yang dipakai saat gagal penalti, saya baru berlatih sekali dengan sepatu itu kemarin," tuturnya.

"Bukan takhayul tetapi saya ingin menggantinya. Setelah mengganti sepatu, pikiran saya tenang."

Salah kini bisa absen membela Liverpool pada laga-laga melawan Arsenal (Piala FA), Fulham (semifinal pertama Piala Liga), Bournemouth (Premier League), Fulham (semifinal kedua Piala Liga), Chelsea (Premier League), Arsenal (Premier League), dan Burnley (Premier League).

Salah juga berpotensi absen di laga Babak 4 Piala FA apabila Liverpool lolos.

Berbicara mengenai ini, sang penyerang mengutarakan kepercayaannya kepada rekan-rekan setim.

"Saya ingin menjadi juara (Piala Afrika). Kami memiliki beberapa pemain yang sangat bagus," tuturnya. "Kami memiliki pemain-pemain yang bisa bermain di posisi saya.

Sangat berarti bisa bermain untuk tim nasional." "Itu adalah sesuatu yang tidak bisa saya anggap remeh.

Saya ingin sekali memenangkannya."

Pelatih Juergen Klopp pun berbicara soal kehilangan Mo Salah untuk periode cukup lama tersebut.

"Mo adalah mesin pencetak gol. Akan sangat membantu jika dia mencetak gol penalti pertama," ujarnya.

"Darwin (Nunez) juga memiliki peluang. Saya akan mengatakan 99,9 persen pemain akan menyelesaikannya sendiri, tetapi dia memilih untuk mengopernya (untuk gol pertama Salah)."

"Pertandingan spesial, malam spesial." Setidaknya, Liverpool punya catatan bagus apabila bermain tanpa Salah. 

Mereka tak terkalahkan dalam 10 pertandingan Premier League di mana Mohamed Salah tidak tampil (menang tujuh kali), sejak sang penyerang bergabung dengan The Reds pada 2017-18. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kata Mo Salah Soal Ganti Sepatu Setelah Gagal Penalti dan Piala Afrika"