Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Tentara Israel Buldoser Makam Warga Palestina, Curi 150 Jenazah, 1.100 Dibiarkan Berserakan

Tentara Israel masih melakukan aksi tak manusiawi yang kalini mencuri mayat warga Palestina di pemakaman,  Sabtu (7/1/2024).

Editor: m nur huda
AFP
Seorang anak muda berduka atas jenazah keluarga Salah dan Abu Hatab, yang terbunuh ketika tenda tempat mereka berlindung terkena pemboman Israel, di kamar mayat pusat medis Nasser di Khan Yunis di Jalur Gaza selatan, pada 4 Januari 2024 

TRIBUNJATENG.COM - Tentara Israel masih melakukan aksi tak manusiawi yang kalini mencuri mayat warga Palestina di pemakaman,  Sabtu (7/1/2024).

Warga Palestina di sekitar pemakaman di lingkungan Al-Tuffah menuding tentara zionis mencuri sebanyak 150 mayat yang baru dimakamkan oleh warga.

Jasad yang dicuri tentara Israel tersebut merupakan jenazah warga yang baru meninggal akibat serangan oleh zionis.

Seorang warga mengatakan, ia kaget melihat tentara zionis membawa buldoser ke lokasi pemakaman tersebut.

Kemudian buldoser tersebut mulai mengacak-acak dalam timbunan tanah berisi mayat-mayat warga Palestina.

Baca juga: Israel Kembalikan 80 Jenazah Warga Gaza, Tapi Organ Tubuh Tak Utuh Diduga Dicuri

Para tentara IDF tersebut memilih untuk mengambil 150 mayat yang baru dimakamkan. Sementara mayat-mayat lainnya yang berhamburan di luar dibiarkan begitu saja.

Seorang pria mengaku bermarga Aliwa diberitakan Al Arabiya mengaku sempat kaget akibat peristiwa tersebut. "Kami terkejut melihat jenazah digali pada Sabtu pagi," ujarnya.

Kemudian warga menguburkan kembali mayat-mayat yang berserakan ditinggalkan tentara Israel.

Aliwa adalah salah satu orang yang termasuk di antara orang-orang yang menguburkan kembali jenazah tersebut.

Video yang disiarkan oleh AFP menunjukkan Warga Palestina yang berduka pada hari Sabtu menguburkan kembali jenazah yang digali dari sebuah pemakaman di Kota Gaza, tempat tentara Israel memimpin serangan darat terhadap militan Hamas sejak akhir Oktober.

Video tersebut menyiarkan rekaman dari pemakaman di lingkungan Al-Tuffah. Dalam sebuah momen menunjukkan jenazah dibungkus dalam tas berwarna biru dan dibaringkan di atas gundukan tanah.

Mayat-mayat lainnya berserakan di sekitar kuburan yang hancur, sementara selusin pria bertopeng bekerja dengan sekop untuk menguburkan kembali mereka, video menunjukkan.

Kemudian Hamas menuding militer Israel “menghancurkan 1.100 kuburan” di pemakaman tersebut dan “mencuri 150 mayat para martir yang baru saja dikuburkan”.

Tentara Israel mengatakan mereka sedang memeriksa klaim tersebut tanpa memberikan penjelasan lebih lanjut.

"Tanpa memberikan bukti, dia menuduh tentara Israel “menabrak mayat” dengan “buldoser”," ujar tentara Israel.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved