Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Sosok Hendi Saputra, Punya Cerita Unik Jadi Supir Bajaj Selama 15 Tahun "Diminta Adzanin Bayi Orang"

Sosok sopir bajaj viral di media sosial lantaran menceritakan berbagai pengalamannya jadi pengemudi bajaj selama 15 tahun.

Penulis: Andra Prabasari | Editor: galih permadi
TIKTOK @lensagram
Sosok sopir bajaj viral di media sosial lantaran menceritakan berbagai pengalamannya jadi pengemudi bajaj selama 15 tahun. 

Sosok Hendi Saputra, Punya Cerita Unik Jadi Supir Bajaj Selama 15 Tahun "Diminta Adzanin Bayi Orang"

TRIBUNJATENG.COM- Sosok sopir bajaj viral di media sosial lantaran menceritakan berbagai pengalamannya jadi pengemudi bajaj selama 15 tahun.

Video yang diunggah oleh akun TikTok @lensagram ini mengunggah cerita unik pengemudi bajaj selama menjalani profesinnya tesbut.

Diketahui sopir bajaj ini bernama Hendi Saputra, yang sudah menjalankan pekerjaan ini hampir 15 tahun.

Selama 15 tahun Hendi mempunyai cerita unik saat bertemu penumpanggnya, mulai dari ditawarin menikah dan diberikan tips besar oleh seorang turis asing.

“Emang gua dari dulu style bang, pake sepatu. Supir bajaj kan kaya yang lain lihat sendiri pakaiannya. Tadi emak-emak percaya gak, gua bawa sewa? ‘Ini mau gak sama anak saya orang Tasik?’. Gua dijodohin. Jangan, gua udah punya cucu, gua bilang gitu,” ujarnya.

Pengalaman unik lainnya adalah saat bajaj miliknya dinaiki penumpang wanita yang ingin lahiran.

Tapi belum sampai rumah sakit, wanita tersebut sudah melahirkan.

“Nih bajaj sekali ada indahnya, ngelahirin anak dalam bajaj. Gua dapet penumpang dari Muara Baru. Saking mules-mulesnya, gua bawa ke rumah sakit Teluk Gong, lalu brojol di bajaj gua" kata Hendi.

“Nah gak lama tuh orang tua perempuan bilang, ‘bang minta tolong dong di adzanin’. Lah Bu jangan saya, saya kan bukan bapaknya. ‘Gak apa-apa mas, udah adzanin aja, bapaknya lagi berlayar’,” lanjutnya.

Satu hal yang membuatnya terharu adalah sang bayi memegang pipinya ketika sedang di adzankan.

Pada momen itu, Hendi mengaku sampai menitiskan air mata karena merasa seperti anaknya sendiri.

Dapat Rejeki Nomplok

Hendi juga menceritakan saat mendapatkan penumpang wisata asing.

Saat itu, dirinya mengantar ke lokasi wisata yang menjadi ikonik di Jakarta, seperti Monas, Kota Tua, dan Ancol, dan mendapatkan bayaran yang cukup besar.

“Pernah dapet bule, dikasih tuh 300 dolar Amerika. Cuma ke mana? Ke Monas sama Kota Tua, trus Ancol, pengen tau doang. Ih lumayan dolar. Besoknya tuker, dua hari gak narik,” ucapnya.

Seperti yang diketahui uang 300 dolar kalau dirupiahkan sebanyak Rp4,6 juta.

Sebelumnya, Hendi mengaku bekerja sebagai security dan sopir pribadi di Jakarta.

“Kalau security di saat hari raya itu enggak bisa ketemu keluarga. Kalau ini kan bebas, gak ada waktu, mau kapan aja bebas.

Engak ada keterpaksaan, engak ada keterikatan,” ujar Hendi seperti dikutip dalam kanal YouTube Lensagram.

Awal mula Hendi melakoni pekerjaan sebagai pengemudi bajaj mencoba armada milik temannya.

Dia mengaku nyaman bisa melepas penat berkeliling kota serta berbincang dengan berbagai karakter penumpang.

“(Paling rame) itu biasanya di hari jam kerja sama istirahat, pulang kerja. Menentukan tarifnya ya di antara jarak jauh dekatnya.

Ya, kita kan masih bisa nego. Misalnya jauh, ya sebisa kita lah ngehargain, tapi jangan terlalu melambung tinggi. Sepantasnya aja lah,” ucapnya.

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved