Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Maling Cebok di Akuarium dan Beraksi Tanpa Celana, Cuma Incar 1 Barang Ini di Rumah Korban

Rekaman CCTV memperlihatkan maling itu membersihkan kakinya dan memantau situasi area depan rumah

Editor: muslimah
Kompas.com
Rekaman CCTV dari Pradana (23) pemilik rumah di Komplek Banjaran Village 2, Desa Neglasari, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang menunjukkan jendela yang dirusak maling.(KOMPAS.COM/M. Elgana Mubarokah) 

TRIBUNJATENG.COM - Viral rekaman maling yang berperilaku nyeleneh saat melakukan aksinya.

Si Maling cebok dulu di akuarium rumah yang jadi sasaran.

Bukan itu saja, ia juga beraksi tanpa mengenakan celana dan celana dalam.

korban sekaligus pemilik rumah, Pradana (23) memberikan pengakuan terkait aksi maling tersebut.

Baca juga: Penampakan Pembangunan Giant Sea Wall di Semarang, Ramai Dibahas di Debat Capres

Baca juga: Kondisi Jalan Dieng Wonosobo yang Longsor dan Retak Setelah Diguyur Hujan Intensitas Tinggi

Maling tersebut beraksi di Kompleks Banjaran Village 2, Desa Neglasari, Kecamatan Banjaran, tanggal 5 Januari 2024, pukul 03.15 WIB.

Pencuri itu menuju akuarium setelah masuk ke area rumahnya.

Rekaman CCTV memperlihatkan maling itu membersihkan kakinya dan memantau situasi area depan rumah.

"Bolak-balik dulu lah, setelah itu dia buka celana dan cebok di akuarium. Baru masuk ke dalam rumah lewat jendela, tanpa menggunakan celana sama celana dalam," kata Pradana di kediamannya pada Kamis (11/1/2024).

Pradana baru mengetahui maling tersebut beraksi di rumahnya pada subuh.

Saat itu, ibunda Pradana keluar kamar untuk mencari ponsel. "Ternyata sudah tidak ada," katanya.

Tak hanya rumahnya, ternyata maling tersebut juga menyasar kediaman tetangganya.

Pasalnya, tetangga Pradana juga kehilangan ponsel.

"Si maling itu terlihat melakukan pemantauan di beberapa rumah, lalu naik ke benteng rumah saya yang ada akuariumnya," kata Pradana.

Sosok maling tersebut mengenakan sarung untuk menutupi muka dan memakai kupluk di kepala, lalu melakukan cebok di akuarium sebelum mencuri.

"Dilihat dari CCTV dia cebok dulu, soalnya pas naik ke tembok celananya udah merosot," katanya.

Jadi pas masuk area rumahnya, kata Pradana, pencuri itu menuju akuarium dulu, untuk membersihkan kakinya, dan memantau situasi area depan.

"Bulak-balik dulu lah, setelah itu dia buka celana dan cebok di akuarium. Baru masuk ke dalam rumah lewat jendela, tanpa menggunakan celana sama celana dalam," tuturnya.

Namun kata Pradana, tak seperti yang viral di media sosial, disebutkan maling tersebut BAB dulu karena tak ada kotoramnya.

"Tak ada bekasnya, pencuri itu hanya cebok di akuarium," ujar Pradana.

Pradana mengungkapkan, saat kejadian ada 10 orang di rumahnya, tapi sedang nyenyak tidur.

"Sebab sebelumnya sudah liliwetan, sebagian tidur di ruang tengah dan sebagian di kamar-kamar, " katanya.

Pradana mengatakan, di rumahnya, yang dibawa pencuri tak memakai celana itu satu ponsel, sedangkan tetangganya kehilangan dua ponsel.

"Setelah di rumah saya langsung ke rumah tetangga, di rumah tetangga ketahuan, dan pencuri itu langsung kabur ke arah sawah, " ujar Pradana.

Pradana mengatakan, yang telah membuat laporan ke polisi tetangganya yang sama kemalingan.

"Kepengennya mah, malingnya bisa tertangkap, " ucapnya.

Sebelumnya rekaman CCTV maling cebok di akuarium rumah korban viral di media sosial.

Dalam video tersebut tempak seorang laki-laki, yang merupakan pencuri, menggunakan baju hitam dan penutup kepala hitam, tanpa memakai celana.

Awalnya terlihat laki-laki tanpa celana tersebut naik ke atas akuarium, dan cebok dengan menggunakan air di akuarium tersebut.

Setelah itu, pelaku yang masih tak menggunakan celana ia masuk ke rumah korban.

Beberapa penghuni rumah terlihat sedang terbaring tidur nyenyak, dalam satu ruangan.

Pelaku tampak masuk ke ruangan tersebut berhati-hati, lalu mengambil ponsel yang sedang di-charge, yang ditempelkan di dinding.

Setelah membawa ponsel tersebut, pelaku langsung pergi.

Kapolsek Banjaran Kompol, Heri Suryadi, membenarkan adanya kejadian tersebut.

"Kami juga sudah ke TKP dan mengumpulkan informasi dari para pemilik rumah. Kami masih melakukan penyelidikan," kata Heri. (Tribunjabar)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved