4 Ekor Sapi Hanyut dan 9 KK Terisolir karena Jembatan Satu-satunya Akses Desa Putus Diterjang Banjir

TRIBUNJATENG.COM - Cuaca ekstrem di Cenrana, Maros, Sulawesi Selatan, mengakibatkan luapan air sungai yang merusak jembatan di Dusun Moncongjai pada Senin sore (15/1/2024).

Hujan deras yang terus mengguyur beberapa hari terakhir membuat air sungai meluap, memutus satu-satunya akses di dusun tersebut.

Jembatan setempat, dengan panjang 45 meter, yang merupakan satu-satunya jalur penghubung di Dusun Moncongjai, putus sekitar pukul 16.30 Wita. Ismail Madjid, Camat Cenrana, mengungkapkan bahwa sembilan kepala keluarga (KK) yang tinggal di dusun tersebut menjadi terisolir akibat peristiwa ini.

“Ada sembilan KK, sudah beberapa hari memang hujan deras,” kata Ismail Madjid kepada Tribun-Timur.com pada Selasa (16/1/2024).

Jembatan ini, dibangun pada 2014 sebagai respons terhadap banjir sebelumnya, kini menjadi putus akibat air sungai yang meluap.

Kondisi ini membuat warga dan kendaraan tidak dapat melintasi sungai tersebut, mengisolasi dusun mereka.

Selain jembatan yang putus, Ismail Madjid melaporkan bahwa empat ekor sapi juga terbawa arus banjir.

Pihak berwenang telah mengimbau warga untuk tidak mencoba menyeberangi sungai yang sedang meluap dan memperhatikan cuaca ekstrem yang masih berlangsung.

“Kami sudah imbau untuk tidak beraktivitas dulu dan tetap waspada mengingat kondisi cuaca yang sangat ekstrim,” ujarnya.

Diketahui BMKG Sulsel mengeluarkan peringatan dini terkait potensi wilayah curah hujan tinggi.

Cuaca buruk diprediksi akan terjadi hingga 20 Januari 2024 mendatang.

Sejumlah kecamatan di Kabupaten Maros akan terdampak, diantaranya Bantimurung, Bontoa, Cenrana, Lau, Mandai, MarosBaru Marusu, Moncongloe, Simbang, Tanralili, Tompobulu dan Turikale.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul BREAKING NEWS: Air Sungai Meluap, Jembatan Putus dan 4 Ekor Sapi Hanyut di Cenrana