2 Nama Masuk Daftar Calon Dilepas Barcelona Musim Depan, Harga Jual Masih Tinggi

TRIBUNJATENG.COM, SPANYOL - Barcelona telah menyiapkan dua nama yang akan dilepas pada musim 2024-2025.

Langkah itu rencananya diambil dengan maksud untuk memperbaiki performa tim.

Tak dimungkiri, Barcelona pada musim ini sedang kurang baik. 

Itu dibandingkan dengan musim lalu menurut sang pelatih Xavi Hernandez.

Karenanya, opsi menjual pemain adalah menjadi pilihan demi mendapatkan sosok yang bisa bersama-sama mengangkat performa tim yang lebih baik lagi dibandingkan musim ini.

Siapakah kira- kira pemain yang bakal dijual oleh Barcelona?

Baca juga: Xavi Hernandez Mau Lebih Galak di Tahun Depan, Alasan Pelatih Barcelona: Pemain Mulai Tidak Disiplin

Baca juga: Bukan Barcelona Tapi Girona, Tim yang Mampu Menggusur Real Madrid dari Puncak Klasemen Liga Spanyol

Xavi Hernandez tidak puas dengan skuad Barcelona dan siap menendang satu pemain andalan pada bursa transfer musim panas nanti.

Barcelona tengah mengalami masa-masa yang kurang memuaskan pada musim 2023-2024.

Sampai saat ini, Barcelona masih duduk di posisi ke-4 klasemen sementara Liga Spanyol 2023-2024.

Padahal, Blaugrana merupakan juara Liga Spanyol pada musim 2022-2023.

Tidak hanya itu, Barcelona juga kalah dengan memalukan pada babak final Piala Super Spanyol musim ini.

Tim asuhan Xavi Hernandez tersebut harus kalah dari rival abadi mereka, Real Madrid, dengan skor telak 1-4.

Kekalahan tersebut bahkan membuat Barcelona mendapatkan ejekan dari banyak pihak, khususnya netizen.

Meskipun musim 2023-2024 belum berakhir untuk Barcelona, mereka tetap mendapatkan banyak kritikan.

Xavi Hernandez mengungkap alasan Barcelona sudah tidak setajam musim lalu, seperti dilansir dari BolaSport.com, Rabu (17/1/2024).

Juru taktik asal Spanyol tersebut tidak puas dengan skuad yang saat ini dia miliki.

Xavi lebih menyukai susunan skuad yang dia miliki saat Barcelona memenangkan Liga Spanyol musim lalu.

Musim ini, Barcelona telah ditinggalkan oleh Ousmane Dembele, Jordi Alba, dan Sergio Busquets.

Baca juga: Hasil Liga Spanyol: Drama Kartu Merah dan Penalti Selamatkan Barcelona

Baca juga: Hasil Piala Super Spanyol, Real Madrid vs Barcelona di Partai Final, Simak Jadwalnya

Lalu, Barcelona mendapatkan tambahan amunisi baru, seperti Joao Cancelo, Joao Felix, Ilkay Guendogan, dan Oriol Romeu.

Meski mendapatkan banyak tambahan pemain baru, Barcelona rupanya tidak mampu bermain sebaik musim lalu.

Xavi Hernandez menilai, masalah lini tengah masih menjadi isu utama Barcelona gagal bersaing pada musim ini.

Ia pun ingin mendatangkan pemain baru di lini tengah yang berposisi sebagai gelandang dengan peran pivot.

Namun, kondisi keuangan Barcelona sampai saat ini masih belum mendukung untuk merekrut gelandang anyar.

Mau tida mau, Xavi Hernandez harus menjual salah satu pemainnya.

Bahkan, Xavi siap untuk melepas salah satu pemain andalannya pada bursa transfer musim panas 2024.

Ada dua nama yang saat ini sedang dipertimbangkan oleh juru taktik asal Spanyol tersebut, yaitu Frenkie de Jong dan Ilkay Guendogan.

De Jong dinilai mampu memberikan uang yang banyak dari hasil penjualannya pada musim panas 2024.

Terlebih lagi, banyak klub yang tertarik dengan jasa gelandang asal Belanda tersebut.

Sementara itu, Ilkay Guendogan dinilai sudah terlalu tua, tetapi masih bisa menghasilkan harga tinggi.

Selain itu, mantan kapten Manchester City sejauh ini belum bisa bermain apik untuk Blaugrana.

Oleh karena itu, Ilkay Guendogan juga bisa menjadi opsi terbaik untuk dijual oleh Barcelona. (*)

Artikel ini telah tayang sebelumnya di BolaSport.com berjudul BURSA TRANSFER - Xavi Tak Puas dengan Skuad Barcelona, Siap Tendang 1 Pemain Andalan

Baca juga: Suwon FC Buka Peluang Gelar Uji Coba Lawan Klub Liga 1, TC Pramusim Digelar di Bali

Baca juga: Bukti Kejanggalan Petani Bekasi Ditagih Utang Rp 4 Miliar, Oknum Penggadai Palsukan Semua Data

Baca juga: FAKTA Suwon FC Rekrut Pratama Arhan Eks Tokyo Verdy, Dipantau Kim Eun-joong Sejak Gabung Timnas U19

Baca juga: Tiba-tiba Kacung Petani Warga Bekasi Ditagih Utang Rp 4 Miliar, Polisi: Ada Dugaan Pemalsuan Dokumen