Jangan Lewatkan Sabtu 20 Januari, Kirab 12 Gunungan dalam Peresmian Taman Budaya Suryani Sukoharjo

TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO - 12 gunungan bakal dikirab dalam rangkaian peresmian Taman Budaya Suryani Sukoharjo pada Sabtu (20/1/2024).

Tak hanya kirab gunungan, kesenian reog juga akan ikut meramaikannya.

Sesuai informasi, 12 gunungan yang akan dikirab tersebut merupakan simbol jumlah kecamatan yang ada di Kabupaten Sukoharjo.

Tiap kecamatan pun akan menampilkan produk unggulannya.

Sementara untuk reog, bakal digelar di empat titik secara bersamaan.

Baca juga: Pemkab Sukoharjo Gelar Konsultasi RPJMD 2025-2045, Bupati Ungkap Tantangan ke Depan yang Dihadapi

Baca juga: Pemkab Sukoharjo Gelar Vaksin Polio, jadi Wilayah yang Punya Risiko Tinggi Setelah Kasus di Klaten

Peresmian Taman Budaya Suryani Sukoharjo bakal diiringi kirab 12 gunungan yang dikemas dalam parade pada Sabtu (20/1/2024). 

Selain itu juga dihadirkan kesenian reog hingga barongsai untuk menghibur masyarakat yang datang menyaksikan peresmian tersebut. 

Plt Kabid Disdikbud Kabupaten Sukoharjo, Sri Raharjo mengatakan, 12 gunungan itu merupakan persembahan dari 12 kecamatan di Kabupaten Sukoharjo. 

"12 Kecamatan akan memamerkan gunungan untuk dikirab."

"Setiap gunungan juga menampilkan produk unggulan di masing-masing kecamatan," ucap Sri Raharjo seperti dilansir dari TribunSolo.com, Jumat (20/1/2024).

Sri Raharjo membeberkan, gunungan dari Kecamatan Sukoharjo akan menyuguhkan gunungan Jenang Kedung Gudel, Kecamatan Bendosari menyuguhkan hasil tani non buah.

"Sementara dari Nguter akan menyajikan empon-empon khas pembuatan jamu dan Kecamatan Bulu menyuguhkan lemper serta legondo," terangnya. 

Baca juga: Senkom Mitra Polri Sukoharjo Raker di DLawu Bistro, Sarwiyanto : Mari Evaluasi & Perkuat Organisasi

Baca juga: Semangatnya Tak Memudar Meski Berusia 77 Tahun, Inilah Sosok Mbah Giyem Pedagang Serabi di Sukoharjo

Lebih lanjut, dia menyebut, Kecamatan Tawangsari akan menyajikan gunungan krasikan, Kecamatan Weru akan menyuguhkan alakatak dan krupuk watukelir.

Disusul Kecamatan Baki dengan gunungan jajanan pasarnya, Gatak dengan kerajinan rotan, dan Kecamatan Kartasura dengan produk tahunya. 

Sedangkan Grogol akan menyajikan kerajinan plastik, Polokarto gunungan jambu dan buah-buahan, terakhir Mojolaban dengan gunungan krupuknya.