Bupati Kendal Pimpin Apel Pergeseran Pasukan untuk Pengamanan Pemilu di TPS
Bupati Kendal, H. Dico M. Ganinduto, B.Sc memimpin Apel Pergeseran Pasukan Operasi Mantap Brata Dalam Rangka Pengamanan TPS
Penulis: hermawan Endra | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Bupati Kendal, H. Dico M. Ganinduto, B.Sc memimpin Apel Pergeseran Pasukan Operasi Mantap Brata Dalam Rangka Pengamanan TPS di Kabupaten Kendal, Selasa (13/2/2024) bertempat di Alun-alun Kabupaten Kendal.
Pada acara tersebut, Bupati Dico bersama Kapores Kendal, AKBP. Feria Kurniawan dan Dandim Kendal, Letkol Inf. Misael Marthen Jenry Polii memberikan logistik sebagai tanda kesiapan pengamanan pemilu kepada perwakilan personel TNI dan Polri.
Dalam sambutannya, Bupati Dico menyampaikan, capan terima kasih dan kepada seluruh pihak yang telah berjuang menyiapkan Pemilu 2024, khususnya untuk pihak TNI dan Polri yang secara professional dan netral memastikan Pemilu menjadi sarana integrasi bangsa.
Bupati Dico mengungkapkan, Pemilu di Kabupaten Kendal akan dilaksanakan di 3.491
TPS yang tersebar di 286 desa dan kelurahan di Kendal. Dengan total Daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 796.097 pemilih.
"Harapannya pelaksanaan Pemilu tahun 2024 ini semuanya lancar dan terjadi peningkatan pemilih dibandingkan tahun sebelumnya," tutur Bupati Dico.
Bupati Kendal juga menyampaikan pesan, bawah sesuai dengan amanat Undang Undang Pemilu Nomer 7 tahun 2017. Pemerintah daerah dengan pihak TNI dan Polri wajib memfasilitasi kelancaran dan kesuksesan pemilu.
Menurut Bupati Dico, sukses pemilu bukan hanya mengacu kepada penyelenggaraan yang profesional saja, namun juga bersandar pada sinergitas yang kuat dan berkesinambungan dari seluruh pihak, khususnya dalam hal pengamanan.
Maka dari itu, ia meminta kepada seluruh pihak, baik penyelenggara, pengawas, maupun pihak pengamanan harus dapat bersikap netral dalam menghadapi dinamika pemilu di lapangan.
"Jumlah partisipasi pemilih di Kabupaten Kendal harus meningkat, kita semua wajib memberikan rasa nyaman, tertib, tentram dan aman bagi seluruh pemilih dalam memberikan hak suaranya," imbuh Bupati Kendal.
Bupati Kendal juga meminta kepada semua pihak pengamanan pemilu, agar semua bisa mengupayakan deteksi dini dan cegah dini dalam mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban yang dapat terjadi di TPS.
"Waspadai hal-hal yang dapat mencederai pemilu, seperti berita hoaks, politik uang di TPS, black campaign, intimidasi dan pemaksaan, bencana alam, hingga kondisi cuaca yang dapat mengganggu kelancaran pemilu. Selain itu, upayakan penegakan dan pengamanan pemilu yang tegas namun juga humanis," pinta Bupati Dico.
Bupati Dico berpesan kepada seluruh pihak penyelenggara, agar menjaga kondisi fisik dan psikologis selama jalannya pemilu.
Usai pelaksanaan upacara, Kapolres Kendal, AKBP. Feria Kurniawan mengatakan, dalam pelaksanaan pemilu 2024 ini, Polres Kendal menerjunkan sebanyak 496 personel, BKO dari Polda Jawa Tengah ada 96 personel, dan dari Kodim Kendal sebanyak 102 personel, yang mana nantinya akan mengamankan 3.491 TPS di Kabupaten Kendal.
"Pengamanan dilaksanakan mulai hari ini hingga tanggal 27 Februari mendatang. Dalam pengaturan kemanan yang kurang rawan, pola yang digunakan yaitu 2 personel bertugas mengamankan 16 TPS, dan dibantu oleh Linmas di masing-masing TPS," terang Kapolres Kendal.
Dalam kesempatan itu, juga dilakukan simulasi pengamanan Pemilu di TPS oleh pihak TNI dan Polri.
(*)
Kendala Menjaga Hutan Ungaran: Cerita Supolo Tentang Perburuan Liar dan Konsistensi Merawat Alam |
![]() |
---|
Parkir Bayar Seikhlasnya, Tepian Kali Blorong Jadi Destinasi Dadakan Warga Kendal Nikmati Sunset |
![]() |
---|
Karang Taruna Kendal Diminta Sukseskan Program Pemkab, Benny Karnadi Ingatkan Soal Kedewasaan |
![]() |
---|
Sidang Kode Etik Kapolsek Brangsong Digelar Kapan? Begini Kata Polda Jateng |
![]() |
---|
Rosidah Masih Gagap di Pasar UMKM Digital, Pemkab Kendal Gencarkan Pelatihan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.