Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kali Pertama Nyoblos, Abu Bakar Baasyir Ingatkan untuk Tak Ngawur Pilih Pemimpin

Pendiri Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki Sukoharjo, Abu Bakar Ba'asyir untuk kali pertama menggunakan hak pilihnya setelah keluar dari Lapas.

|

TRIBUNJATENG.COM, SUKOHARJO - Pendiri Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki Sukoharjo, Abu Bakar Ba'asyir untuk kali pertama menggunakan hak pilihnya setelah keluar dari Lapas Gunung Sindur Jawa Barat pada Pemilu 2024, Rabu (14/2/2024).

Ba'asyir terdaftar sebagai pemilih tetap di TPS 54 Desa Cemani, Sukoharjo. Dia berjalan kaki dari rumahnya menuju TPS yang tidak begitu jauh jaraknya.

Ba'asyir datang ke TPS 54 mengenakan kopiah putih dan gamis berwarna krem. Dua tiba di TPS sekira pukul sekira pukul 09.00 WIB bersama putra, istri, dan menantunya.

Setelah mendapatkan surat suara, Ba'asyir didahulukan untuk menuju bilik suara. Setelah selesai, Ba'asyir mencelupkan kelingkingnya ke tinta.

Usai menggunakan hak pilihnya, kepada awak media, Ba'asyir mengungkapkan, tidak boleh ngawur memilih pemimpin.

"Kalau ngawur memilihnya nanti dimarahi oleh Allah, harus hati-hati," ucapnya.

Menurutnya, kriteria pemimpin yang adil, yakni termasuk orang baik, seperti yang diajarkan dalam Islam.

Dia juga mengingatkan agar masyarakat memilih paslon yang dianggap mengerti Islam.

"Karena negara, manusia itu baru akan baik kalau dipimpin orang yang mengerti Islam. Kalau tidak, ngawur ngalor ngidul. Islam itu undang-undang yang dibuat oleh Yang Maha Kuasa. Baik mana undang-undang manusia dan Yang Maha kuasa?," tuturnya.

"Baru ini, belum pernah mencoblos, yang lalu saya masih di penjara. Baru kali ini, karena kalau dalam LP kan ndak bisa milih," tambahnya.

Ba'asyir pun berharap dengan pertama kali mencoblos, paslon dukungannya bisa menang.

"Kalau ngawur memimpin negara tujuannya untuk ngisi perut, kalau ini ngatur negara tujuannya untuk nanti di hadapan Allah dapat pahala. Nah ini harapan kita begitu maka kita memilih pemimpin yang mengerti Islam," tandasnya. (*)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved