Video HUT Ke-279 Kota Solo, 15 Ribu Jenang Dibagikan Gratis Pada Warga

Berikut ini video HUT Ke-279 Kota Solo, 15 ribu jenang dibagikan gratis pada warga.

TRIBUNJATENG.COM, SOLO – Ribuan bungkus jenang dibagikan gratis kepada warga dalam gelaran Festival Jenang di Koridor Ngarsopuro, Jalan Diponegoro, Keprabon, Banjarsari, Solo, Sabtu (17/2/2024).

Pada event tahunan dalam rangka Hari Jadi ke-279 Kota Solo itu, warga sudah bergerombol sejak pukul 08.00 WIB.

Festival Jenang ini juga berhasil menarik warga luar Solo. Seperti Ika Setyaningrum asal Wonosobo. Meski sudah tiga tahun menetap di Solo, Ika mengaku baru pertama kali mengikuti event ini.

Ika mengaku sempat berkeliling stand yang menyajikan jenang. Ia melihat berbagai jenis jenang yang baru ia ketahui. Menurutnya ini bisa menjadi sarana belajar tentang jenis-jenis jenang di Solo.

"Seru ya, ramai. Macam-macam jenang. Tapi harus ekstra berebut. Unik jenangnya ya, beda kayak yang biasa," kata Ika.

Tidak kalah, Endang Sri Rahayu warga asli Pasar Kliwon, Solo juga turut berebut jenang. Ia mengaku sudah berada di Kawasan Ngarsopuro sejak pukul 08.00 WIB.

Meski warga Solo, Endang mengaku baru dua kali mengikuti Festival Jenang ini. Meski berebut, Ia mengaku senang bisa mendapatkan jenang gratis.

"Senang ya dapat macam-macam jenang, dapat tiga bungkus. Saya paling seneng jenang grendul yang coklat ada bulat-bulatnya," kata Endang.

Dari jenang yang ia peroleh, Endang mengaku akan memberikan kepada anaknya di rumah. Sedangkan jenis jenang yang ia dapat ialah jenang sumsum, jenang grendul dan jenang pati.

Pegiat Yayasan Jenang Indonesia, Heru Mataya mengatakan Festival Jenang ini sudah diselenggarakan selama 12 tahun terakhir. Tahun ini sengaja dibarengkan dengan untuk merayakan HUT Kota Solo.

"Festival Jenang Solo ke-12 diselenggarakan tepat pada 17 Februari 2024, dalam rangka merayakan hari ulang tahun Kota Solo ke-279 sekaligus Mangayubagyo Jumenengan K.G.P.A.A Mangkunegaran X," kata Heru.

Heru mengatakan setidaknya ada 15 ribu bungkus jenang dibagikan ke masyarakat secara gratis. Festival Jenang tahun ini bertema Perekat Rasa Nusantara.

Yang berbeda dari tahu lalu, Heru mengatakan jenang di tahun ini lebih beragam serta peserta lebih banyak. Ibu-ibu PKK se Kota Solo, lembaga seni budaya, asosiasi dan lainnya ikut meramaikan Festival Jenang ini.

"Ini salah satu upaya melestarikan jenang Nusantara sebagai kuliner Kota Solo yang memang wajib dinikmati saat berkunjung ke Kota Solo."

"Tradisi jenang ada di Nusantara dan di Solo. Kita satukan menjadi satu rasa tentang jenang bisa menjadi kuliner Indonesia," tutupnya. (uti)