"RSJ di Semarang Aku Datengin" Mas Pur Tukang Ojek Pengkolan Divonis Depresi Pasca Pisah Rumah

"RSJ di Semarang Aku Datengin" Mas Pur Tukang Ojek Pengkolan Divonis Depresi Pasca Pisah Rumah

TRIBUNJATENG.COM - Nama Furry Setya pemeran Mas Pur di sinetron Tukang Ojek Pengkolan baru-baru ini menjadi perbincangan netizen.

Setelah 5 tahun menjalani biduk rumah tangga dengan Dwinda Ratna, keduanya kini memutuskan bercerai.

Keduanya diketahui telah resmi bercerai pada 5 Februari 2024 lalu.

Pernikahan dengan Dwinda Ratna sendiri adalah pernikahan kedua untuk Mas Pur.

Namun Furry Setya tak memungkiri bahwa perpisahannya kali ini cukup berpengaruh dalam kehidupannya.

Bahkan sebelum berpisah, Furry Setya sempat mendatangi RSJ di Semarang karena tak mampu lagi membendung semua beban pikirannya.

"Desember tahun kemarin ke psikiater aku, di Semarang. Aku enggak kuat, takut gila aku.

Beneran aku sampai ke psikiater, sampai nyarinya ke rumah sakit jiwa di Semarang aku datengin," ungkap Mas Pur.

Mas Pur bahkan tak gengsi harus mengantre hingga ada orang yang mengenalinya.

"Aku mikirnya, kalau aku pengin nyari psikiater yang hebat, kalau di RSJ spesialis kejiwaan, asal tunjuk pasti ada,

karena memang itu tempatnya, aku enggak malu. Datang ke sana sama adik aku yang cewek.

Datang, begitu lihat antre, enggak malu aku, (tetap) antre.

Petugasnya aja bilang 'Mas Pur ya?' Iya pak," tambahnya.

Namun karena ingin buru-buru diperiksa, Furry memutuskan untuk pindah ke rumah sakit lain.

"Bukan karena malunya, enggak. Karena aku saking pengin cepet ketemu psikiater, aku pindah rumah sakit," imbuhnya.

Furry juga mengungkapkan dirinya mengidap depresi akibat trauma masa lalunya.

"Kemungkinan trauma masa laluku ketambahan misalnya ekspetasi aku berharapnya Winda itu begini.

Begini tapi ternyata berbeda dengan kenyataannya. Jadi kaya aku hidup dalam ekspetasiku," ujar Furry.

Dan ya, usai bertemu dengan psikiater, Furry disarankan untuk berdamai dengan dirinya sendiri.

Agar beban yang dirasakannya bisa berkurang dan tak membuatnya terus larut dalam kesedihan.

"Kamu depresi mas, emang ada masa lalu yang belum selesai?' Saya enggak tahu dok.

Aku ini orangnya bukan pencerita yang baik artinya kalau mau cerita itu pilih-pilih orang,"

Coba deh mas berdamai dengan diri sendiri, maafkan diri sendiri, jangan selalu salahkan diri sendiri, apa pun itu," cerita Furry Setya.

"Kamu pengin membahagiakan orang lain, lah dirimu enggak bahagia itu pun masalah lho mas, itu kamu palsu, maafkan diri sendiri dulu," imbuhnya.

Furry bahkan diberikan waktu sampai 2 minggu untuk kembali bersama sang istri.

Namun sayang, semuanya sudah terlanjur terlambat.

"Aku mencoba berpikir sampai aku dikasih waktu dua minggu (sama dokter) nanti balik kesini lagi ajak istrinya tapi semuanya sudah telat terlambat," tandas Furry Setya. (*)