Berita Solo
Tinggalan Jumenengan Dalem ke-2 Pangeran Adipati Aryo Mangkunegara X, Seniman Dapat Penganugerahan
Mangkunegaran menggelar Tinggalan Jumenengan Dalem ke-2 Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Mangkunegara X.
Penulis: Mahfira Putri Maulani | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, SOLO -- Mangkunegaran menggelar Tinggalan Jumenengan Dalem ke-2 Pangeran Adipati Aryo (KGPAA) Mangkunegara X.
Acara itu dimulai dengan pembacaan doa yang dilanjutkan dengan masuknya Mangkunegara X ke Pendhapi Ageng. Acara dilanjutkan dengan penampilan tari sakral Bedaya Anglir Mendung.
Tarian ini hanya ditampilkan saat acara Tinggalan Jumenengan Mangkunegaran. Apa istimewanya acara ini?
Dalam Jumenengan ini, banyak seniman-seniman Solo dan sekitarnya mendapatkan penganugerahan pangkat oleh Mangkunegaran X.
Ditemui usai kegiatan, Mangkunegara X mengatakan para seniman yang mendapatkan penganugerahan ini merupakan seniman-seniman yang selama ini sudah berkolaborasi dengan Mangkunegaran.
"Jadi sebetulnya seniman-seniman yang tadi diberikan penganugerahan seniman yang selama ini sudah berkolaborasi dengan kita, sudah membuat beberapa karya, tarian di Mangkunegaran, musik budaya ke Prancis, bikin lagu pura Mangkunegaran dan lainnya," kata Mangkunegaran X.
Ia meyakini, semakin banyak seniman akan semakin kuat dengan adanya seniman yang luar biasa. Ia mengatakan wujud kolaborasi tidak hanya seniman di Mangkunegaran tapi juga seniman di sekitar Solo.
Mangkunegara X berharap kedepannya Mangkunegaran bisa lebih bermanfaat dan bisa mewadahi masyarakat, seniman, budayawan dan segala hal yang berkaitan dengan pariwisata kebudayaan di Kota Solo.
"Pokonya Mangkunegaran disini bukan memikirkan kita sendiri, tapi justru harapannya disini Mangkunegaran kita bisa membuat dampak ke masyarakat lebih luas," harapnya.
Mangkunegara mengatakan tahun ini memang tidak ada prosesi kirab seperti Jumenengan sebelum Pandemi Covid-19. Bisa dikatakan Jumenengan tahun ini menggantikan Jumenengan tahun sebelumnya.
"Kita menggantikan tahun pertama sebenarnya kemarin waktu Covid-19 jadi dipindah ke tahun berikutnya, sebetulnya kirab itu cukup jarang," katanya.
Mangkunegara X mengatakan tidak ada target khusus dalam Jumenengan ke-2 ini. Pihaknya akan menyelesaikan banyak pekerjaan mulai dari perpustakaan, event dan program lainnya.
"Targetnya secara khusus tidak ada tapi masih banyak PR dari perpustakaan, event, program-program kami. Ke depannya juga upacara adat ingin kami lebih rapi, lebih perbanyak, lebih perkuat."
"Dan tentunya semoga kegiatan-kegiatan disini bisa berdampak ke masyarakat minimal di sekitar Mangkunegaran, pokoknya lebih hidup dan bermanfaat lagi," katanya.
Dalam acara tersebut, putra calon presiden (capres) Prabowo Subianto yakni Didit Hediprasetyo, aktor Nicholas Saputra, serta Cawapres Gibran Rakabuming Raka hadir pada saat prosesi wisuda.
Jokowi Ungkap Keberadaan Gibran yang Tak Hadir Saat Prabowo Resuffle Kabinet |
![]() |
---|
Ini Penampakan Granat Aktif yang Ditemukan Tukang Rosok di Solo, Tertulis Tahun 1953 |
![]() |
---|
Diresmikan Respati Ardi, Ini Sederet Fasilitas di Gedung Baru RS Hermina Solo |
![]() |
---|
Awalnya Dikira Barang Antik, Pria di Solo Kaget Temukan Granat Tangan Berusia 72 Tahun |
![]() |
---|
BREAKING NEWS, Tukang Rosok di Kampung Debegan Solo Temukan Granat Aktif |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.