Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Artis

Sosok H. Saepudin Cucu Tertua Mak Erot, Tak Hanya Mengobati Pria, Namun Bisa Memperbesar Payudara

Walaupun sudah tiada, klinik pengobatannya masih berjalan yang kini diteruskan oleh cucu tertua Mak Erot bernama Haji Saepudin.

Penulis: Andra Prabasari | Editor: galih permadi
TRIBUNJATENG
Mak Erot sudah meninggal dunia di tahun 2008. Walaupun sudah tiada, klinik pengobatannya masih berjalan yang kini diteruskan oleh cucu tertua Mak Erot bernama Haji Saepudin. 

Dalam pengobatan tersebut tidak dilakukan sembarangan, ia mengatakan, berdasarkan amanat Mak Erot pengobatan harus dilakukan dengan baik dan juga benar.

Dan paling utama ia juga diamanatkan untuk tidak meninggalkan ibadah.

Di usianya yang sudah tidak muda, H. Saepudin menurunkan ilmu pengobatan warisan Mak Erot ini ke anaknya, yakni Muhammad Dasep dan Nendi.

Muhammad Dasep mengatakan, dalam mewarisi pengobatan ini tidak bisa langsung mempraktekan, awal mulanya harus menjalani sejumlah anjuran, salah satunya berpuasa.

"Pengobatan yang benar itu gak bisa langsung diterapikan, ada pelajaran dulu, ada syarat yang harus dijalani dulu semacam berpuasa, membutuhkan waktu sekitar 20 hari," ucapnya.

Jenis ramuan yang dipakai dalam pengobatan ini adalah ramuan tradisional, terdapat ketan (lemeng), terong pancasona, air ramuan, minyak, dan dalam mengkonsumsi ramuan tersebut harus ganjil.

Untuk hasil tentu sudah tidak diragukan, mereka menuturkan hasil langsung bisa terlihat.

Untuk lama pengobatan pun bervariasi tergantung keluhan pasien, ada yang 30 menit hingga 1 jam. Nendi mengatakan, pengobatan ini tanpa efek samping dan hasil seumur hidup.

"Kita juga ada garansi, kita menekankan agar hasil maksimal untuk pasien jangan sampai melanggar pantrangan yang telah ditentukan," tegas H. Saepudin.

 

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved