Warga Desa Sindangbarang Cilacap Terima Bansos Beras 10 Kg, Antre Sejak Pagi

TRIBUNJATENG.COM, CILACAP - Ratusan warga desa Sindangbarang, Kecamatan Karangpucung, Kabupaten Cilacap rela mengantre untuk menerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT). Jumat (1/3) kemarin.

Bahkan mereka rela menunggu giliran sejak pagi untuk menerima bantuan pangan berupa beras 10 kilogram di balai desa setempat.

Kades Sindangbarang Rusilam menyebut, total ada 1.026 KPM di Desa Sindangbarang yang menerima bantuan beras.

Para KPM ini merupakan warga yang berasal dari keempat dusun yang ada di Sindangbarang yaitu dusun Banjarwaru, Purbayasa, Sindangbarang dan dusun Jetak.

"Penerima bantuan total ada 1.026 KPM, penyaluran dilakukan bertahap tiap-tiap dusun sehingga warga tidak berdesakan," katanya kepada Tribunbanyumas.com

Bantuan beras gratis ini diharapkan dapat membantu meringkankan beban masyarakat yang kurang mampu ditengah melonjaknya  harga beras.

Warga pun mengaku sangat terbantu dengan bantuan beras gratis ditengah tingginya harga beras di pasaran yang mencapai Rp17 ribu perkilogramnya.

"Senang dapat bantuan apalagi harganya terus naik, sangat terbantu," ujar Sumito salah satu warga.

Meski bantuan beras tersebut tidak dapat sepenuhnya memenuhi kebutuhan keluarga selama sebulan, namun Sumito bersyukur bantuan dari pemerintah sedikit meringankan bebannya.

Apalagi ditengah harga kebutuhan pokok yang saat ini terus melonjak.

Dia pun berharap kedepan pemerintah tidak hanya memberikan bantuan beras saja, namun juga menurunkan harga kebutuhan pokok.

"Saya satu rumah empat orang yang makan, kalau dibilang cukup sih tidak, namun sudah membantu. Harapannya harga kebutuhan lain juga diturunkan," harapnya. (pnk)