Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Daftar Mimpi Indriana Dewi Punya Masjid dan Rumah Rp 1,5 Miliar Pupus Usai Dibunuh Caleg DPR RI

Mimpi Indriana Dewi Saputri untuk membahagiakan kedua orang tuanya pupus setelah menjadi korban pembunuhan calon anggota DPR RI, Devara Putri Prananda

Editor: raka f pujangga
TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA/kolase
Papan tulis yang berisi cita-cita Indriana Dewi Eka Saputri membahagiakan orangtuanya, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (4/3/2024). 

TRIBUNJATENG.COM - Mimpi Indriana Dewi Saputri untuk membahagiakan kedua orang tuanya pupus setelah menjadi korban pembunuhan calon anggota DPR RI, Devara Putri Prananda dan pacarnya Didot Alfiansyah.

Padahal Indriana Dewi Saputri, telah menuliskan impian-impiannya di kamar

Di antaranya keinginan untuk mendirikan sebuah masjid dan membeli rumah bagi orangtuanya.

Baca juga: Maksud Tersembunyi Caleg Devara Kirimi Ibu Indriana Sate 6 Hari Setelah Pembunuhan, Tanya Enak Ga?

Di tempat tinggalnya yang berukuran 4X2 meter di RT 06/RW 14, Cipinang Besar Utara, Jatinegara, Jakarta Timur, Indriana, yang bekerja sebagai pemasar perusahaan.

Pada papan tulis di atas tempat tidurnya, dia menuliskan semua impiannya.

Indriana bermimpi untuk mendirikan sebuah masjid dan memiliki rumah sendiri yang bernilai Rp 1,5 Miliar.

Korban pembunuhan di Bogor Indriana Dewi Eka Saputri, kerap bergaya mentereng.
Korban pembunuhan di Bogor Indriana Dewi Eka Saputri, kerap bergaya mentereng. (Kolase Istimewa)

Tidak hanya itu, ia juga ingin membeli sebuah rumah senilai Rp 100 juta untuk ibunya dan mobil Pajero Sport.

Papan tulis ini masih tergantung di unit kontrakan tempat dia tinggal bersama kedua orangtuanya.

Papan tulis yang berisi cita-cita Indriana Dewi Eka Saputri membahagiakan orangtuanya, Jatinegara, Jakarta Timur, Senin (4/3/2024).

Orangtua Indriana bernama Mohamad Roi (56) dan Endang Tatik (54).

Roi yang bekerja sebagai tukang ojek dan Endang sebagai ibu rumah tangga.

"Bangun Masjid," tulis Indriana.

Indriana berusaha mewujudkan mimpinya sejak bekerja sebagai marketing satu perusahaan di SCBD, Jakarta Selatan pada 2019 silam.

Pada bagian atas papan tersebut tertulis Bismillahirrahmanirrahim, dan di bawahnya tercantum cita-cita Indriana membahagiakan kedua orangtuanya di awali kata dream atau mimpi.

"Ibu (punya) rumah (di) Jawa (Rp100 juta). Punya rumah sendiri (Rp1,5 M). Pajero Sport (2020)," tulis Indriana sebagaimana terlihat pada papan tulis di unit kontrakannya, Senin (4/3/2024).

Meski ketiga cita-cita yang ditulis menggunakan spidol berwarna pink kini mulai tampak pudar seiring berjalannya waktu, tapi asa dan semangat Indriana tak pernah pudar.

Tepat di bawah tiga goresan cita-citanya itu, Indriana menuliskan kalimat ukuran lebih besar menggunakan tinta berwarna biru yang isinya ingin membuat sang ibunda bahagia.

"Buat ibu bahagia dan bangga. Ibu harus lihat Indri sukses, untuk ibu," ujar tulis Indriana.

Sementara pada kalimat selanjutnya tertulis motivasi yang ditujukan untuk Indriana sendiri, isinya bahwa dia dapat membuktikan diri dan bukan orang yang dapat diremehkan.

Terlihat pada bagian sisi kiri papan tulis yang berisi target kerjanya sebagai marketing bahwa dia harus mendapat investor agar dapat membuktikan diri lewat hasil kerjanya.

"Semangat Indriana. Doa dan usahanya kencengin," tulis Indriana.

Tidak hanya ingin membahagiakan orangtuanya, masih pada papan tulis yang tergantung di atas tempat tidur Indriana juga menuliskan cita-citanya untuk membangun sebuah masjid.

Sosok Devara Putri Otak Pembunuhan Indriana Dewi Bukan Orang Sembarangan, Caleg DPR RI Partai Garuda
Sosok Devara Putri Otak Pembunuhan Indriana Dewi Bukan Orang Sembarangan, Caleg DPR RI Partai Garuda (Istimewa)

Dibayar pakai uang korban

Fakta lainnya adalah pembunuh bayaran bernama Muhammad Reza Swastika ternyata dijanjikan uang sebesar Rp 54 juta oleh pasangan kekasih tersebut.

Mirisnya, uang Rp50 juta yang dipakai Devara Putri Prananda dan Didot Alfiansyah untuk membayar Reza, ternyata hasil dari menjual barang-barang mewah milik korban.

"Kemudian para pelaku menjual barang barang milik korban dengan harga Rp 54 juta dan memberikan imbalan kepada MR Rp 15 juta dan satu buah iPhone sebagai imbalan eksekutor," ungkap Surawan.

Baca juga: Caleg Devara Langsung Beli iPhone Usai Pembunuhan Indriana, Bagian Didot Paling Banyak

Kombes Surawan berujar bahwa barang-barang Indriana Dewi Eka yang dirampas adalah jam tangan merek Rolex dan tas Louis Vuitton (LV).

"Barang berharga yang hilang jam tangan Rolex kemudian tas merek LV," katanya.

Dua barang mewah yang biasanya dibanderol ratusan juta justru dijual tersangka hanya Rp 54 juta. (*) 

 

Artikel ini sudah tayang di Wartakotalive.com

Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved