Berita Jateng
Himperra Jateng Targetkan 9,95 Juta Masyarakat Punya Rumah Layak Huni pada 2024
Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) Jateng targetkan 9,95 juta masyarakat punya rumah layak huni pada 2024.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Tempat tinggal merupakan kebutuhan pokok masyarakat. Pemenuhannya menjadi hal mutlak untuk dilakukan.
Di tengah situasi saat ini diperlukan langkah atau terobosan para stake holder perumahan agar masyarakat bisa mendapatkan akses kepemilikan rumah dengan mudah.
Ketua Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra) DPD Jateng, Sugiyatno mengatakan, penyediaan perumahan tidak seiring dengan jumlah unit rumah yang dibutuhkan oleh masyarakat.
Baca juga: Tangis Warsiah, Janda 2 Anak Pecah Saat Tempati Rumah Layak Huni Bantuan Polres Jepara
"Terbukti dengan backlog perumahan yang masih tinggi. Dimana pada tahun 2023, sejumlah 9,95 juta masyarakat belum memiliki rumah yang layak huni. Untuk mengurangi backlog perumahan membutuhkan sinergi antara pemerintah, perbankan dan tentu saja para pengembang perumahan yang dinaungi oleh asosiasi perumahan serta stake holder lainnya," ujarnya, dalam keterangan tertulis, Rabu (6/3/2024).
Upaya yang dilakukan pemerintah adalah salah satunya dengan Program Sejuta Rumah, yang telah dimulai sejak 1 Mei 2015.
Dalam program ini, pemerintah memberikan berbagai insentif kepada masyarakat berpenghasilan rendah antara lain dengan memberikan angsuran ringan bunga tetap, subsdi uang muka, dan beberapa kemudahan lahinnya.
"Himperra merupakan organisasi yang mewadahi profesi dan perusahaan yang bergerak dalam bidang properti yang memiliki komitmen mendukung pemerintah dalam mensukseskan program sejuta rumah membangun dan mengembangkan permukiman dan perumahan bagi seluruh masyarakat Indonesia," bebernya.
Hal ini juga merupakan bagian dari sinergi para stake holder perumahan untuk mengurangi backlog perumahan hingga saatnya nanti pada Indonesia Emas 2045 tercapai target tanpa backlog perumahan.
"Himperra Jawa Tengah turut serta aktif memberikan masukan-masukan yang positif kepada pemerintah dalam hal implementasi regulasi yang telah dikeluarkan maupun pembuatan maupun perbaikan regulasi-regulasi perumahan dengan melalui keikutsertaan kegiatan-kegiatan dan diskusi-diskusi yang diselenggarakan oleh pemerintah," ungkapnya.
Himperra Jawa Tengah juga bersinergi dengan asosiasi-asosiasi perumahan di Jawa Tengah seperti REI, Apersi dan Apernas serta asosiasi-asosiasi lainnya dengan melakukan kajian-kajian ataupun aktifitas-aktifitas di bidang perumahan yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pengembang Jawa Tengah.
Sejak dideklarasikan lima tahun lalu, Himperra Jawa Tengah telah membangun lebih dari 45,000 unit rumah yang tersebar di 35 kabupaten kota di Jawa Tengah.
Dengan delapan DPC dan 427 jumlah anggota, Himperra Jawa Tengah akan terus meningkatkan penyediaan kebutuhan perumahan bagi masyarakat Indonesia, khususnya Masyarakat Berpenghasilan Rendah.
"Tidak hanya secara kuantitas tetapi juga kualitas yang terus ditingkatkan dari waktu ke waktu. Kualitas perumahan harus layak huni, sehat dan berwawasan lingkungan," tutup Sugiyatno.
Baca juga: Amin Senang, Mimpi Memiliki Rumah Layak Huni Terwujud Berkat Bantuan dari Ganjar
Di tahun yang ke-6 ini, Himperra Jawa Tengah menyelenggarakan perhelatan Musyawarah Daerah yang ke-2 pada 6 Maret 2024 bertempat di Hotel Gumaya Semarang.
Musda II Himperra Jawa Tengah dihadiri dan dibuka oleh Pj. Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana.
Acara Musda II Himperra Jawa Tengah menampilkan seminar dari Bank Rakyat Indonesia, BP Tapera dan Kementrian PUPR dengan puncak acara pemilihan Ketua DPD Himperra Jawa Tengah untuk masa bakti 2024-2028.(*)
himperra
Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakya
Sugiyatno
Nana Sudjana
Jawa Tengah
backlog
Ribuan Hasil Riset dan Karya Inovasi Dipamerkan pada Ajang PPI Jateng 2025 |
![]() |
---|
Gubernur Jateng Ahmad Luthfi Tinjau Perbaikan Jalan Todanan–Ngawen Blora Senilai Rp 15,3 Miliar |
![]() |
---|
Polisi Selidiki 8 Akun Medsos Inspirasi Pelaku Pelemparan Bom Molotov di Semarang dan Temanggung |
![]() |
---|
Duta Besar Perancis Resmikan Lembaga Kebudayaan Allince Française di Kota Semarang |
![]() |
---|
Realisasi FLPP di Jawa Tengah Mencapai 15.414 Unit, Program 3 Juta Rumah Terus Digenjot |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.