Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Internasional

Israel Bertekad Gempur Benteng Terakhir Hamas di Rafah

Dia menambahkan bahwa Israel akan beroperasi di seluruh Gaza, termasuk Rafah, benteng terakhir Hamas.

Yonathan SINDEL/POOL/AFP
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyampaikan pidato di Knesset (Parlemen Israel) di Yerusalem pada 22 Desember 2020. 

TRIBUNJATENG.COM, YERUSALEM - Aksi keji Israel terus berlanjut meskipun ada tekanan internasional untuk menghentikannya.

Israel bertekad akan terus melanjutkan serangannya terhadap Hamas, termasuk ke kota Rafah di Gaza selatan.

Komitmen tersebut disampaikan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pada Kamis (7/3/2024).

Baca juga: Tank M1 Abrams Amerika yang Disebut Terbaik di Dunia Dihancurkan dengan Mudah oleh Rusia di Ukraina

Dilansir dari Reuters, Netanyahu telah bersumpah untuk menghancurkan Hamas setelah para pejuangnya menyerang Israel selatan pada 7 Oktober, menewaskan 1.200 orang dan menculik 253 orang.

Lebih dari 30.000 orang telah terbunuh di Gaza selama serangan Israel berikutnya, menurut perkiraan otoritas kesehatan Palestina.

Hal ini memicu kritik dan kecaman dari seluruh dunia.

Namun Netanyahu jalan terus.

“Ada tekanan internasional dan tekanan ini terus meningkat, namun terutama ketika tekanan internasional meningkat, kita harus bersatu, kita harus bersatu melawan upaya menghentikan perang,” katanya.

Sekitar 1,5 juta orang diperkirakan berdesakan di Rafah, di pinggiran paling selatan wilayah kantong yang dekat dengan perbatasan dengan Mesir, sebagian besar dari mereka meninggalkan rumah mereka di utara untuk menghindari serangan militer Israel.

Saat berpidato di acara wisuda di sekolah pelatihan perwira militer Israel, Netanyahu juga mengatakan Israel harus melawan upaya yang diperhitungkan untuk menyalahkan Israel atas kejahatan Hamas.

Dia menambahkan bahwa Israel akan beroperasi di seluruh Gaza, termasuk Rafah, benteng terakhir Hamas.

“Siapa pun yang meminta kami untuk tidak bertindak di Rafah berarti meminta kami kalah perang dan hal itu tidak akan terjadi,” kata Netanyahu. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Netanyahu Akan Gempur Benteng Terakhir Hamas di Rafah"

Baca juga: Legenda Catur Garry Kasparov Dimasukkan ke Daftar Teroris dan Ekstremis di Rusia

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved