Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Ramadan 2024

Beginilah Ketika Pedagang Bunga di Jepara Raup Cuan Jelang Ramadan, Bisa Hasilkan Jutaan Rupiah

Saat momentum ramai jelang Ramadan, pedagang bunga tabur ini bisa meraup untung sampai jutaan rupiah per hari.

Penulis: Tito Isna Utama | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/TITO ISNA UTAMA
Seorang pedagang bunga sedang melayani pembeli di area Makam Mbah Shodiq Desa Kriyan, Kecamatan Kalinyamatan, Kabupaten Jepara, Senin (11/3/2024). 

"Saya berjualan sejak pagi hari, untuk nyekar di pesarean atau makam," katanya.

Selain di momentum Ramadan, Sugiarti memang setiap minggunya berjualan menetap di tempat tersebut.

"Dari dulu memang mbah dan orangtua saya berjualan bunga."

"Senang saja dan untungnya juga lumayan," ungkap wanita yang sudah berjualan sejak usia 23 tahun itu.

Baca juga: SIMAK! Ini Aturan Operasional Tempat Hiburan Malam Selama Ramadan di Semarang

Baca juga: Pasar Kuliner Ramadan Buka Setiap Hari di Alun-Alun Masjid Agung Semarang, Ini Jadwalnya

Hal serupa disampaikan, pedagang bunga lainnya, Suriyatun (60), warga Desa Robayan, Kecamatan Kalinyamatan, Kabupaten Jepara ini.

Dia berucap, setiap menjelang Ramadan dan Idulfitri selalu berjualan bunga tabur. 

Selain ikut ngalap berkah, wanita dua anak itu juga berniat mendulang rezeki di momen-momen tersebut. 

Jika ditaksir, keuntungannya bisa mencapai dua sampai tiga kali lipat.

Bunga yang dijual rata-rata sama, yakni bunga boreh yang digunakan untuk nyekar. 

Bunga ini berisi campuran banyak jenis bunga, seperti mawar, kantil, kenanga, saka, kembang telasih, dan daun pandan yang kemudian ditum (bungkus) dengan daun pisah.

"Satu tum boreh harganya Rp 5.000, kalau satu wadah mawar harganya mencapai Rp 25 ribu," terangnya.

Ramadan membawa berkah juga dirasakan Masruah, penjual bunga asal Kriyan Jepara

Saat momentum ramai seperti ini, dia bisa meraup untung sampai jutaan rupiah per hari.

"Hari terakhir sebelum Ramadan yang paling ramai."

"Musim-musim begini bisa Rp 6 juta, bahkan kalau ramai bisa sampai Rp 10 juta," ujarnya.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved