Masjid Agung Kendal Gelar Kirab Budaya Grebeg Gunungan Sambut Bulan Ramadan

TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Menyambut datangnya bulan suci Ramadan, Takmir Masjid Agung Kendal menggelar Kirab Budaya Grebeg Gunungan, Minggu (9/3/2024) sore.

Ada dua gunungan yang diarak keliling bersama makara kubah masjid yang akan dipasang.

Dua gunungan ketupat dirangkai dengan berbagai jenis sayuran dan buah-buahan hasil bumi, serta beberapa produk UMKM setempat.

Baca juga: Kirab Terbang Papat Awali Tradisi Budaya Tabuh Bedug Dandangan di Kudus

Arak-arakan gunungan dan makara kubah masjid diiringi puluhan kelompok kesenian, sehingga lebih meriah.

Arak-arakan Kirab Budaya Gerebek Gunungan mendapatkan sambutan ribuan warga, yang menyaksikan di sekitar masjid.

Antusias warga juga karena ingin berebut gunungan yang paling ditunggu-tunggu.

Setelah gunungan diarak keliling kota, warga langsung menyerbu gunungan, sehingga dalam sekejap gunungan langsung habis.

Sejumlah petugas yang mengawal gunungan pun tidak sanggup mencegah ratusan warga yang sudah tidak sabar menunggu.

Wakil Ketua Panitia Kirab Budaya Gerebek Gunungan Masjid Agung Kendal, Ahmad Mursidi mengatakan, kegiatan ini sudah menjadi agenda rutin dari rangkaian kegiatan Ramadhan.

Dua gunungan tersebut diarak oleh sekitar 600 peserta pawai arak-arakan dari kalangan madrasah, pondok pesantren, TK, TPQ dan ormas Islam.

 "Peserta arak-arakan mulai anak-anak hingga orang dewasa, termasuk ibu-ibu, karena semangat menyambut Ramadhan," ujarnya.

Sekda Kendal, Ir Sugiono, selaku Ketua Panitia Pembangunan Masjid Agung Kendal mengatakan, tradisi Kirab Budaya Gerebek Gunungan kali ini lebih spesial.

Pasalnya, sekaligus mengarak makara kubah masjid yang akan dipasang.

Baca juga: Atraksi Unik saat Kirab Piala Adipura di Blora, Lasto Lincah Mainkan Kendi di Atas Kepala

"Makara kubah masjid ini dipasang sekali yang bisa bertahan puluhan tahun, bahkan ratusan tahun, sehingga ini momen spesial," katanya.

Dikatakan, Kirab Budaya Gerebek Gunungan ini sebagai rasa gembira menyambut datangnya bulan suci Ramadhan. Gunungan yang terdiri dari berbagi jenis sayuran dan buah-buahan melambangkan kemakmuran yang diperoleh dari hasil bumi masyarakat.

 "Gerebek Gunungan ini sebagai bentuk rasa syukur atas hasil bumi yang melimpah, sekaligus rasa gembira menyambut Ramadhan," jelasnya. (*)