Berita Semarang
Bertahun-tahun Lewati Banjir Semarang Baru Kali Ini Pikap Rofiatun Mogok: Banjir Kali Ini Buat Repot
Mereka kaget ketika pikap mereka tiba-tiba mogok di jalur menuju tol Kaligawe atau sisi timur terowongan Kaligawe
Penulis: iwan Arifianto | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Pasangan suami-istri asal Samban, Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang, Bambang Sriyono (60) dan Rofiatun (52) hanya bisa pasrah ketika mobil pikap warna hitam milik mereka mogok di tengah genangan banjir yang mencapai sekira setengah meter.
Pedagang sayur di pasar Bitingan, Kabupaten Kudus ini melintasi jalan Kaligawe hendak pulang ke Bawen selepas berdagang.
Mereka kaget ketika pikap mereka tiba-tiba mogok di jalur menuju tol Kaligawe atau sisi timur terowongan Kaligawe.
Baca juga: Video Banjir Bengawan Solo, Kesaksian Warga Balun Blora Saat Air Masuk Permukiman
Baca juga: BMKG Prediksi Hujan Lebat dan Angin Kencang di Jateng: Waspadai Banjir dan Pohon Tumbang!
Beruntung, ada sejumlah pekerja dan Polisi Lalu Lintas yang segera sigap membantu mereka dengan mendorong pikap.
"Sudah tahunan melintasi jalur Kaligawe saat banjir. Baru kali ini mogok," ujar Rofiatun, Rabu (13/3/2024).
Ia menyebut, tak kaget dengan kondisi banjir Kaligawe.
Namun, banjir kali ini cukup membuatnya kerepotan.
"Iya bikin susah aktivitas," paparnya.
Pantauan di lapangan, hingga pukul 11.40 WIB.
Genangan banjir masih cukup tinggi, arus kendaraan masih macet dari arah timur maupun barat.
Hanya saja, arus dari timur ke barat atau dari Demak ke Semarang lebih parah alami kemacetan.
"Titik banjir tertinggi di ujung tol ini (sisi timur terowongan), ketinggian sekira 50 sentimeter," papar Anggota Unit Lalu Lintas Polsek Genuk, Aipda Mamik Slamet.
Menurutnya, banjir menggenangi sepanjang 750 meter jalan Kaligawe Raya meliputi dari pintu Tol Kaligawe sampai Terminal Terboyo.
Ketinggian air yang paling parah terjadi pula di depan RSI Sultan Agung dengan ketinggian 30-40 sentimeter.
"Kendaraan besar bisa lewat. Untuk motor kami sarankan lewat jalur alternatif," terangnya.
Jalur alternatif yang disiapkan polisi meliputi jalur Woltermonginsidi, Pedurungan, Kota Semarang.
Adapun kegiatan rekayasa lalu lintas sudah dilakukan sejak tadi malam, Selasa (12/3/2024).
"Dampak banjir banyak kendaraan mogok, terutama di sisi timur terowongan Kaligawe, sudah tiga mobil yang mogok," jelasnya.
Banjir di kaligawe sudah terjadi sejak Selasa (12/3/2024) malam.
Sebanyak delapan pompa sudah difungsikan.
"Semoga air lekas surut," tandas Mamik. (Iwn)
Gagal Penuhi Target Emas, Kontingen Catur Jateng Sebagai Tuan Rumah Pomnas XIX Hanya Raih Segini |
![]() |
---|
BSB Village Gelar Pasar Rasa, Buka Akses Danau dan Lepas 16.000 Benih Ikan |
![]() |
---|
Siap-siap! Warga Diminta Tampung Air di Tandon, 2 Hari Ada Perbaikan Intake Jatibarang Semarang |
![]() |
---|
Momen Langka Terpidana Korupsi Mbak Ita dan Suami Diizinkan Ke Luar Lapas Semarang Hadiri Pernikahan |
![]() |
---|
Bus Trans Semarang Tanpa Penumpang Kecelakaan Tunggal Saat Uji Coba di Mijen: Diduga Rem Blong |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.