Briptu SA Tewas di Losmen
Dugaan Sementara Briptu SA Tewas, Dibunuh di Losmen Karena Harta
Jasad Briptu SA ditemukan di bawah ranjang losmen di Kecamatan Seputih Banyak, Kabupaten Lampung Tengah pada Sabtu (23/3/2024) pukul 08.00.
TRIBUNJATENG.COM, LAMPUNG - Polisi hingga kini masih melakukan serangkaian penyelidikan secara maraton atas tewasnya Briptu SA pada Sabtu (23/3/2024) pagi di sebuah penginapan di Lampung Tengah.
Saat ini sudah ada empat orang yang diperiksa, termasuk remaja berusia 17 tahun yang kedapatan membawa mobil milik anggota Satreskrim Polres Lampung Tengah itu.
Dugaan sementara, Briptu SA tewas dibunuh.
Baca juga: Viral Perang Sarung di Kalianda Lampung Makan Korban, Remaja 14 Tahun Meninggal
Baca juga: Harimau yang Diduga Terkam Warga Lampung Terekam Kamera Jebak
Polisi menduga Briptu SA tewas dibunuh karena pelaku ingin menguasai harta korban.
Jasad Briptu SA ditemukan di bawah ranjang losmen di Kecamatan Seputih Banyak, Kabupaten Lampung Tengah pada Sabtu (23/3/2024) pukul 08.00.
Kapolres Lampung Tengah, AKBP Andik Purnomo Sigit mengatakan, dugaan motif itu diketahui setelah polisi memeriksa empat orang yang diduga terkait dengan kejadian tersebut.
Menurut AKBP Andik, salah satu dari empat orang itu kedapatan membawa mobil milik Briptu SA.
"Masih terduga pelaku."
"Inisial AE yang masih berusia 17 tahun," kata AKBP Andik seperti dilansir dari Kompas.com, Minggu (24/3/2024).
Polisi pun hingga kini melakukan penyelidikan setelah mendapatkan laporan tentang penemuan jasad korban.
Baca juga: 2 Warga Diterkam Harimau, Kantor Balai TNBBS di Lampung Dibakar
Baca juga: Kisah Pilu Gadis 15 Tahun di Lampung Disekap dan Dirudapaksa 10 Orang
"Ada empat orang yang diamankan dan langsung dibawa ke Mapolres Lampung Tengah," kata AKBP Andik.
Dalam proses penyelidikan itu, terduga AE diamankan saat membawa mobil milik korban.
"Terduga AE dibekuk saat kabur membawa mobil korban.
Dugaan awal motif peristiwa ini terduga pelaku ingin menguasai harta benda milik korban," katanya.
AKBP Andik menambahkan, pihaknya masih mendalami peristiwa ini dengan melakukan pemeriksaan secara intensif.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.