Hancurnya Hati Seorang Ibu Dapati Anak Gadisnya Tewas Tergantung di Pohon Cokelat

TRIBUNJATENG.COM - Seorang gadis remaja ditemukan tewas tergantung di pohon coklat di Kecamatan Bambalamotu, Pasangkayu, Sulbar.

Korban, dengan inisial S, ditemukan oleh ibunya pada Minggu (24/3/2024) pagi.

Kejadian tragis ini menciptakan kegentingan di komunitas setempat.

Minggu (24/3/2024) menjadi hari yang penuh duka bagi Kecamatan Bambalamotu, Kabupaten Pasangkayu, Sulbar, ketika seorang gadis remaja ditemukan tewas tergantung di pohon coklat dekat rumahnya.

Korban, yang dikenal dengan inisial S, ditemukan pada pagi hari oleh ibunya, Mardiana.

Sebelum tragedi tersebut, pada pagi yang sama sekitar pukul 07.00 WITA, korban keluar dari rumah tanpa memberi kabar kepada keluarganya.

Kakak korban, Jumiati, sempat melihatnya meninggalkan rumah.

Namun, beberapa jam kemudian, pada sekitar pukul 09.00 WITA, ibu korban keluar untuk menjemur jagung di kebun belakang rumahnya, sekitar 100 meter dari tempat kejadian.

Di kebun tersebut, Mardiana menemukan putrinya tergantung di pohon coklat dalam keadaan tragis. Ia langsung berteriak dan berlari pulang untuk meminta bantuan dari suaminya.

Ayah korban bersama dengan kakak korban segera menuju ke kebun dan menurunkan tubuh korban.

Korban ditemukan hanya sekitar 100 meter dari rumahnya, tetapi tragedi ini mengejutkan dan mengguncang komunitas setempat.

Kepala Dusun setempat, Kardi, membenarkan kejadian ini dan menyatakan duka cita atas meninggalnya remaja tersebut.

"Benar kejadian tadi siang sekira pukul 11.00 WITA," ungkap Kardi kepada Tribun-Sulbar.com

Informasi terpisah disampaikan Bhabinkamtibmas Desa Kalola Bripka Asdar Ahmad bahwa tim Inafis Polres telah melakukan olah TKP.

Selanjutnya korban di bawa ke Puskesmas Bambalamotu untuk dilakukan visum pada pukul 15.00 WITA.