Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Regional

Diperas Sopir Taksi Online, Penumpang Wanita Nekat Lompat dari Mobil di Jalan Tol

Wanita berinisial CP melompat dari mobil di Tol Kembangan arah Tangerang, Jakarta Barat.

GOOGLE
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Wanita berinisial CP melompat dari mobil di Tol Kembangan arah Tangerang, Jakarta Barat.

CP nekat melakukannya karena diperas sopir Grab berinisial M (30).

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi mengatakan, saat itu, kecepatan mobil melambat hingga akhirnya korban memutuskan melompat.

Baca juga: Wanita Lapor Polisi Jadi Korban Percobaan Penculikan dan Perampokan Sopir Taksi Online

"Ketika kendaraan melaju dengan kecepatan yang lebih lambat, (korban) berupaya untuk keluar dari mobil untuk melarikan diri dan berhasil," kata Syahduddi saat konferensi pers, Senin (1/4/2024).

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi saat konferensi pers, Senin (1/4/2024).

Setelah itu, pelaku langsung mengejar korban dan menangkapnya.

Saat hendak memasukkan korban ke dalam mobil, sebuah mobil melintas dari jalan di luar tol Kembangan.

Korban langsung teriak minta tolong.

"Kemudian korban langsung berteriak dan mengatakan bahwa yang bersangkutan akan dirampok dan berteriak maling.

Karena panik, akhirnya pelaku melarikan diri," ucap Syahduddi.

Korban pun memberanikan diri mengejar pelaku dan sempat membuka bagasi belakang mobil.

Tak lama kemudian, pelaku tancap gas dengan keadaan bagasi mobil terbuka.

"Jadi ketika pelaku melarikan diri, bagasi belakang mobil dalam kondisi terbuka," papar dia.

Setelah kejadian itu, korban langsung melapor ke polisi dan kini M sudah ditangkap..

Diberitakan sebelumnya, pemerasan itu dilakukan M selaku sopir taksi online terhadap penumpangnya, CP.

Saat itu, CP memesan taksi online dengan titik penjemputan Mal Neo Soho Central Park Jakbar menuju ke kediamannya.

Sejak awal perjalanan, CP sudah merasa curiga karena sopir Grab membawanya masuk ke jalan tol.

Ketika ditanya, M mengaku hanya mengikuti petunjuk Google Maps.

Setelah korban mengecek aplikasi Grab, ia baru mengetahui bahwa sang sopir tidak menekan tombol pick up.

Tiba-tiba sopir Grab itu pun meminta CP untuk mentransfer uang Rp 100 juta.

Korban mengaku diancam akan dibuang ke sungai jika tidak mentransfer uang yang diminta.

 Awalnya, CP berusaha pura-pura tak mengerti apa yang dimaksud oleh sopir Grab.

Namun, ia pun panik sampai akhirnya melompat dari mobil dan ditolong warga sekitar.

Akibat kejadian itu, korban mengalami luka memar di tangan dan kakinya. Ponselnya turut diambil oleh pelaku.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Andri Kurniawan menegaskan, pelaku belum sempat menstransfer uang dari ponsel milik korban.

Pelaku dijerat dengan pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan, Pasal 368 KUHP tentang pemerasan, dan Pasal 335 KUHP tentang pemaksaan.

M pun terancam hukuman penjara selama sembilan tahun. (*)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penumpang Lompat dari Mobil Usai Diperas Oknum Sopir Grab di Jakbar"

Baca juga: Alasan Michael Gomgom Sopir Taksi Online Peras Penumpang Rp 100 Juta, Ada Sangkut Paut Dengan Pacar

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved