Berita Regional
Setiawan Budidarma Terkejut Namanya Dicatut Pemilik Mobil Gran Max Yang Kecelakaan di Tol Cikampek
Setiawan Budidarma (62) merasa namanya dicatut sebagai pemilik mobil Gran Max yang mengalami kecelakaan beruntun di Tol Jakarta-Cikampek Km 58.
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Inilah sosok Setiawan Budidarma (62) yang namanya tercantum dalam kepemilikan mobil Gran Max yang mengalami kecelakaan beruntun di Tol Jakarta-Cikampek Km 58, pada Senin (8/4/2024) pukul 07.30 WIB.
Hal itu ternyata membuatnya terkejut lantaran, merasa tidak pernah memiliki kendaraan tersebut.
Dia pun nampak sehat saat ditemui di Jalan Duren Nomor 16 RT003/009 Kelurahan Utan Kayu Utara, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur.
Baca juga: Detik-detik Kecelakaan Maut di Tol Cikampek, Bermula dari Gran Max Keluar Contraflow, Belasan Tewas
“Tidak sama sekali (punya mobil Gran Max),” kata Setiawan Budidarma kepada Kompas.com, Senin.
“Dulu waktu rumah masih di sebelah bni 46, itu punya kakak saya Daihatsu Feroza. Beda sama Gran Max. Tidak ada sama sekali,” ujarnya menegaskan kembali.

Identitas Kendaraan
Kapolres Karawang AKBP Wirdhanto Hadicaksono mengatakan, kecelakaan maut di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek melibatkan tiga kendaraan, dua minibus serta dua mobil minibus jenis Gran Max dan Daihatsu Terios.
Untuk bus yang terlibat kecelakaan itu adalah Bus Primajasa nopol B-7655-TGD.
Sedangkan nopol Daihatsu Terios masih belum diketahui dan mobil Gran Max diketahui bernopol B-1635-BKT.
"Dalam STNK (mobil Gran Max), identitas atas nama Yanti Setyawan Budidarma dengan alamat Jalan Duren Nomor 16 RT003/009 Kelurahan Utan Kayu Utara, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur," kata Kapolres.
Diketahui, kecelakaan beruntun terjadi di Tol Jakarta-Cikampek Km 58, Karawang, Jawa Barat pada Senin (8/4/2024) pagi.
Kecelakaan yang melibatkan sebuah bus dan dua mobil tersebut mengakibatkan kendaraan yang terlibat terbakar.
Pantauan dari tayangan Kompas TV, kecelakaan diduga bermula saat sebuah mobil pribadi yang melaju dari arah Jakarta ke arah timur melalui jalur contraflow di Tol Cikampek Km 58.
Sopir mobil Gran Max diduga mengantuk hingga akhirnya oleng dan menabrak bus dari arah yang berlawanan.
Kemudian, datang mobil lainnya yang mencoba menghindar tetapi menabrak Gran Max yang sebelumnya menabrak bus. Kedua mobil tersebut pun bertabrakan dan terbakar.
Polisi mengatakan, pihaknya masih menyelidiki penyebab kecelakaan di Tol Cikampek.
"Akan ada tim yang datang ke TKP ini," ujar Kepala Korlantas Polri, Irjen Pol Aan Suhanan di tempat kejadian perkara (TKP).
Dia mengungkapkan, ada satu korban dari bus yang mengalami luka berat, yakni kernet bus. Dari kendaraan Terios, polisi menemukan satu korban yang mengalami luka ringan.
Baca juga: Kapolres Karawang Sebar Nomor WA, Keluarga Korban Kecelakaan Tol Cikampek Bisa Hubungi 082211272003
Kemudian, dari Gran Max, kendaraan yang diduga oleng, polisi mengevakuasi 12 kantong jenazah.
"Kita ada 12 kantong mayat tadi yang kita bawa ke RSUD Karawang. Jadi kita belum bisa mengidentifikasi karena korban seluruhnya luka bakar," kata Aan.
"Kita belum tahu korbannya berapa, tapi ada 12 kantong yang dibawa ke RSUD," ujarnya lagi. (*)
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com
Ayah Tewas Dibunuh dan Ibu Jadi Tersangka, 2 Putri Brigadir Esco Dapat Pendampingan Psikologi |
![]() |
---|
Bu Fefen Lari Gendong 2 Cucu Kembar Usia 3 Bulan Sebelum Rumah Ambruk Akibat Gempa di Bondowoso |
![]() |
---|
Jasad Ditemukan Tak Utuh di Hutan, Diduga Wawan Pelaku Pembunuhan Keluarga Mantan Istri di Pacitan |
![]() |
---|
Mahasiswi Dibekap Pasir Pantai Kekasihnya hingga Tewas gara-gara Tolak Hubungan Badan |
![]() |
---|
Jenazah Turis Australia Dipulangkan Tanpa Jantung, RS Bali Bantah Terlibat Pencurian Organ |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.