Apindo Jateng Klaim Perusahaan Anggotanya Sudah Bayarkan THR ke Karyawan

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Jawa Tengah Frans Kongi mengklaim perusahaan anggota Apindo Jateng telah membayarkan Tunjangan Hari Raya (THR) kepada karyawan. 

Hal itu menyusul adanya laporan perusahaan yang tidak membayarkan THR pada jelang Hari Raya Idulfitri 2024 lalu. Menurutnya, perusahaan tersebut bukanlah anggota Apindo Jateng.

"Anggota kami rata-rata adalah industri manufaktur dengan karyawan masing-masing sampai 200 (karyawan) ke atas atau paling tidak 100 karyawan. Soal THR saya kira beres dan sampai sekarang tidak ada laporan mengenai hal Itu," jelas Frans saat dihubungi, Senin (22/4/2024).

Frans menyebutkan, pihaknya sendiri tidak heran terkait adanya data 127 perusahaan di Jateng tidak membayarkan THR ke karyawan. Menurut dia, banyak di antaranya merupakan perusahaan kecil yang mengalami kesulitan keuangan.

"100-an perusahaan yang lapor (data Disnakertrans Jateng) itu bisa saja industri kecil-kecil mengalami kesulitan keuangan, tapi itu bisa dibicarakan. Kalau untuk Apindo, saya jamin oke di Jateng ini," katanya.

Ia menjelaskan, mengenai kewajiban membayar THR oleh perusahaan, Apindo Jateng sebelumnya sudah melakukan sosialisasi kepada anggota di seluruh kabupaten/kota.

Adapun dia mengimbau apabila perusahaan mengalami masalah keuangan untuk segera menyelesaikan dengan buruh di dalam pabrik.

"Bagi yang mengalami masalah keuangan itu harus diselesaikan dengan buruh. Mungkin (pembayaran THR-nya) dicicil atau bagaimana itu harus diselesaikan, cari kesepakatan bersama sehingga tidak menimbulkan gejolak.

Awal ramadan kami sudah rapat dan sosialisasi, dan sampai pertengahan dan akhir ramadan saya tidak dapat laporan anggota mengalami kesulitan," imbuhnya. (idy)