Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Ungaran

Meytha Kaget Dapat Kertas di Dalam Buncis Seusai Berebut Gunungan Hasil Bumi di Kabupaten Semarang

Ratusan warga berebut mengambil hasil bumi yang terpasang di gunungan saat karnaval atau kirab kebudayaan.

TRIBUN JATENG/REZA GUSTAV
REBUTAN AMBIL HASIL BUMI - Ratusan warga berebut mengambil hasil bumi yang terpasang di gunungan saat karnaval atau kirab kebudayaan memeringati HUT-503 Kabupaten Semarang di Jalan Ahmad Yani, Ungaran Timur, Minggu (28/4/2024) sore. 

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Ratusan warga berebut mengambil hasil bumi yang terpasang di gunungan saat karnaval atau kirab kebudayaan memeringati HUT-503 Kabupaten Semarang di Jalan Ahmad Yani, Ungaran Timur, Minggu (28/4/2024) sore.

Mereka tampak antusias bahkan sejak gunungan disiapkan dan prosesi perebutan belum dimulai.

Dua gunungan hasil bumi yang disiapkan sudah dikerubungi warga hingga memadati jalan.

Baca juga: SDN 2 Sidomulyo Cepiring Gelar Kirab Keliling Desa hingga Lomba untuk Peringati Hari Kartini

Setelah prosesi perebutan dibuka Bupati Semarang, Ngesti Nugraha, para warga berlomba-lomba mengambil sayuran dan buah-buahan sebanyak-banyaknya.

Ternyata, pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang juga sudah memasukkan 20 kupon hadiah ke dalam sayuran dan buah-buahan di satu di antara gunungan.

Hadiahnya berupa uang tunai senilai Rp250 ribu.

Satu di antara warga yang ikut berebut, Meytha (20) mengaku kaget ketika menemukan kupon kertas di dalam buncis.

“Jadi di dalamnya ada kertas, tulisannya door prize ke-19,” kata dia kepada Tribunjateng.com.

Dia pun ikut dipanggil oleh Ngesti untuk menerima hadiah saat prosesi perebutan selesai.

Sementara itu, Ngesti mengatakan bahwa perayaan karnaval dan perebutan gunungan hasil bumi kali ini sangat meriah.

Dia menyebut bahwa pemasangan kupon tersebut bertujuan untuk semakin memeriahkan acara.

“Terdapat 20 door prize masing-masing senilai Rp250 ribu, artinya kami siapkan totalnya Rp5juta, tadi cukup ramai namun ada dua yang tidak memberikan kupon, kemungkinan tidak tahu.

Kami memohon maaf bila ada hal-hal yang membuat kurang berkenan dan bila ada yang kecewa, hal ini sebagai bahan evaluasi kami,” kata Ngesti.

Sebagai informasi, selain perebutan gunungan, sebelumnya digelar karnaval yang diikuti 56 peserta dari segala kalangan termasuk pelajar.

Para peserta memamerkan pertunjukan kesenian berupa tarian tradisional dan lain sebagainya.

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved