Berita Viral
Inilah Sosok Yolivia Endeng, Bocah 15 Tahun Rawat Adik Seorang Diri, Ditinggal Ibu Karena Nikah Lagi
Masa remaja siswi SMP bernama Yolivia Endeng (15) sudah sekira 6 tahun ini harus dihabiskan dengan merawat adiknya, Jerianus Mugar (8).
TRIBUNJATENG.COM, NTT - Bocah berusia 15 tahun ini menjadi sorotan publik saat ini.
Beban berat harus dipikul Yolivia Endeng, siswi SMP di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dia saat ini harus merawat sang adik bernama Jerianus Mugar yang berusia 8 tahun dan tinggal menumpang di rumah Yohanes Nugat.
Adapun bapak dari bocah itu sudah meninggal.
Sedangkan sang ibu pergi meninggalkan kedua bocah ini karena menikah lagi dan tinggal di Kalimantan.
Baca juga: Nasib Pilu Bocah SMP Rawat Adiknya, 6 Tahun Hidup Tanpa Ibu Karena Nikah Lagi, Ayah Sudah Meninggal
Baca juga: Eksplorasi Indonesia Timur, SCU Buka Potensi Pembangunan Berkelanjutan di Maluku dan NTT
Tak sama seperti anak lainnya, masa remaja siswi SMP bernama Yolivia Endeng (15) juga harus dihabiskan dengan merawat adiknya, Jerianus Mugar (8).
Selain sekolah, Yolivia Endeng juga harus menjaga adiknya seorang diri.
Hal ini lantaran dia tidak tinggal dengan orangtuanya.
Sang ayah telah meninggal dunia.
Sementara sang ibu telah menikah lagi dan tidak mempedulikan mereka.
Ayah Yolivia Endeng meninggal dunia pada 2016 dan sang ibu memiliki pasangan hidup baru, lalu merantau ke luar Manggarai Timur.
Melansir dari TribunSolo.com, Jumat (3/5/2024), kakak-adik ini berasal dari Kampung Randang, Desa Mokel, Kecamatan Kota Komba Utara, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Dibalik itu, mereka bercita-cita menjadi guru.
Meski tak diurus orangtua lagi, namun semangat mereka dalam mengenyam pendidikan masih menyala.
Yolivia duduk di kelas III SMP di Kecamatan Kota Komba Utara dan Yerianus Mugar duduk di kelas II SD di satu lembaga pendidikan di Desa Mokel, Kecamatan Kota Komba.
“Ayah kami sudah meninggal dunia pada 2016."
"Sementara ibu memilih untuk memiliki pasangan hidup baru dan merantau ke luar Manggarai Timur."
"Ibu merantau ke Kalimantan saat Yerianus Mugar berusia 2 tahun,” katanya Yolivia.
Mereka sangat menderita saat ibu memilih hidup berkeluarga lagi dengan pasangannya.
Awalnya, mereka tinggal bersama ibu di rumah peninggalan sang ayah.
Baca juga: Hoax Benda Diduga Pesawat Jatuh di Parairan Nagekeo NTT
Baca juga: Benda Mirip Kapal Berisi Sekarung Kitab Suci Berbahasa Somalia Ditemukan Warga di Rote Ndao NTT
Namun seiring waktu berjalan, kira-kira anak bungsu baru berusia dua tahun, ibu memilih hidup berkeluarga lagi dan mereka berangkat ke Kalimantan.
“Setelah itu, kami tinggal bersama kakak kandung dari ayah bernama Yohanes Nugat di Kampung Randang hingga saat ini."
"Kami berangkat ke sekolah berjalan kaki dari rumah Bapak Yohanes Nugat."
"Saat ini Bapak Yohanes yang menghidupkan kami berdua di tengah keterbatasan ekonomi keluarga,” ungkapnya.
Kala mengisahkan hidupnya, gadis berusia 15 tahun ini ingin menangis.
Apalagi saat membayangkan wajah sang ayah yang begitu sayang kepada mereka.
Namun nasib berkata lain.
Kini keduanya harus hidup tanpa ayah dan ibu.
Kini di balik harapan tersebut, terselip kekhawatiran soal keadaan ekonomi Yohanes Nugat yang memiliki empat anak.
"Jadi kami tinggal 8 orang di rumah dengan kondisi ekonomi sangat terbatas."
"Apalagi harga beras saat ini hampir Rp 800.000 untuk 50 kilogram," bebernya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Kisah Siswi SMP di NTT Rawat Adik Seorang Diri: Ayah Meninggal, Sang Ibu Nikah Lagi dan Tak Peduli
Baca juga: Biang Kerok Agnez Mo Disomasi! Ari Bias Pencipta Lagu Bilang Saja Tuntut Rp 1,5 Miliar
Baca juga: Syarat Calon Bupati-Wakil Bupati Kudus Jalur Perseorangan Minimal Kantongi 48.200 Dukungan
Baca juga: Apa Kabar Proyek Tol Demak-Tuban? Diproyeksikan Bakal Lintasi 39 Desa di Pati
Baca juga: 6 Caleg Terpilih Hasil Pemilu 2024 dari PDIP Mengundurkan Diri Saat Penetapan Anggota DPRD Wonogiri
NTT
Viral Bocah Manggarai Timur
viral hari ini
viral
Yolivia Endeng
Jerianus Mugar
Yohanes Nugat
Manggarai Timur
feature
Human Interest
Alasan Misrika Telantarkan Ibunya, Trauma Pernah Ingin Dibunuh |
![]() |
---|
10 Fakta Kasus Viral Lansia No Taji Dibuang Anak Kandung di Probolinggo |
![]() |
---|
"Ini Faktor Genetik, Bukan Narkoba" Klarifikasi Memed Sound Horeg Soal Kantung Matanya yang Viral |
![]() |
---|
Kesaksian Tetangga Hafid Dokter Spesialis Tinggal di Kolong Jembatan Demak, Pernah Ada Orang Berobat |
![]() |
---|
Rekor Gagal, Vali Alami Retak Tengkorak Usai Lompat dari Air Terjun 42,5 Meter |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.