Berita Regional
Sosok Tarsum di Mata Anaknya, Dikenal Paling Baik dan Saleh
Ibu kandung sudah dimutilasi, anak pelaku masih membela ayahnya bahkan meminta publik untuk memaafkan kesalahannya.
TRIBUNJATENG.COM - Ibu kandung sudah dimutilasi, anak pelaku masih membela ayahnya.
Peristiwa tragis yang terjadi di Ciamis, Jawa Barat tersebut tidak membuat rasa cinta terhadap ayahnya pudar.
Bahkan anak pertama Tarsum dan Yanti ini meminta publik untuk memaafkan kesalahan sang ayah.
Baca juga: Mujiono Sempoyongan Datangi Kantor Polisi, Habis Membunuh Istri Lalu Tenggak Sedikit Racun Tikus
Diketahui, Tarsum tega membunuh dan memutilasi istrinya, Yanti pada Jumat (3/5/2024).
Bahkan potongan tubuh istrinya itu sempat dibawa keliling kampung oleh Tarsum.

Tarsum juga menawarkan potongan tubuh sang istri yang ada di dalam baskom ke Ketua RT.
"Pak peser daging si Yanti, si Yanti tos maot (Pak beli daging Yanti, Yanti sudah meninggal)," kata Ketua RT, Yoyo Tarya menirukan ucapan Tarsum.
Rupanya sebelum membunuh istrinya, Tarsum disebut masih harmonis dengan Yanti.
Tarsum memang diduga mengalami depresi sejak Rabu (1/5/2024).
Untuk itu, anak pertamanya Lilis, dan keluarga lainnya sempat mengunjungi Tarsum.
Bahkan Lilis baru pulang dari rumah orangtuanya itu pada Kamis malam.
Pagi harinya, Lilis sempat menelpon Yanti yang ternyata diangkat oleh Tarsum.
Saat itu, Yanti mengingatkan sang ibu agar ayahnya minum obat.
Sebab pada hari Rabu, Tarsum sempat melakukan percobaan bunuh diri.
Sehingga Lilis pun mengingatkan ayahnya agar tak lupa minum obat.
Ayah Tewas Dibunuh dan Ibu Jadi Tersangka, 2 Putri Brigadir Esco Dapat Pendampingan Psikologi |
![]() |
---|
Bu Fefen Lari Gendong 2 Cucu Kembar Usia 3 Bulan Sebelum Rumah Ambruk Akibat Gempa di Bondowoso |
![]() |
---|
Jasad Ditemukan Tak Utuh di Hutan, Diduga Wawan Pelaku Pembunuhan Keluarga Mantan Istri di Pacitan |
![]() |
---|
Mahasiswi Dibekap Pasir Pantai Kekasihnya hingga Tewas gara-gara Tolak Hubungan Badan |
![]() |
---|
Jenazah Turis Australia Dipulangkan Tanpa Jantung, RS Bali Bantah Terlibat Pencurian Organ |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.