Berita Banyumas
Empat Bocah Banyumas Pulang Ngaji Tertimpa Tembok Rumah Ambruk, Satu Orang Tewas
Empat anak dibawah umur di RT 2 RW 8 Kelurahan Karangklesem, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Empat anak dibawah umur di RT 2 RW 8 Kelurahan Karangklesem, Kecamatan Purwokerto Selatan, Kabupaten Banyumas, tertimpa tembok keliling rumah yang roboh, Senin (6/5/2024).
Dari keempat anak satu diantaranya meninggal dunia.
Kepala UPT Damkar dan Penyelamatan Satpol PP Banyumas, Andaru Budilaksono mengatakan kejadian itu terjadi sekira pukul 16.30 WIB.
Keempat anak tersebut sedang pulang mengaji.
"Berdasarkan keterangan warga anak-anak sedang pulang mengaji dan biasanya mampir jajan ke warung dengan melewati jalan yang disampingnya ada tembok keliling," terangnya kepada Tribunbanyumas.com.
Tembok keliling tersebut setinggi 3 meter dan memiliki panjang kurang lebih 15 meter.
Tembok itu merupakan bagian belakang rumah milik Watno yang diduga sudah lapuk.
Tiba-tiba tembok roboh karena sudah lapuk.
Mendapati laporan tersebut, petugas Damkar bergegas ke lokasi melakukan evakuasi.
Akan tetapi satu di antara korban diketahui sudah meninggal dunia.
Sementara Kapolsek Purwokerto Selatan, Kompol Puji Nurochman menjelaskan, tembok Keliling roboh tersebut menimpa Na (7), Af (9), Kh (8) dan Ka (4).
Semuanya merupakan anak perempuan.
"Sekira pukul 16.30 WIB, Rinawati (31) sedang berada di depan rumah kemudian tiba tiba mendengar suara tembok roboh," jelasnya.
Rinawati mendekati tembok belakang rumah milik Watno yang diketahui roboh tersebut.
"Serta melihat ada 4 anak kecil yang terkena robohan tembok," katanya.
Ia kemudian meminta tolong kepada warga disekitar, dan setelah dilakukan evakuasi.
Korban dilarikan ke RS Dadi Keluarga dan RS Orthopedi Purwokerto.
Setelah sampai di RS Dadi Keluarga korban Na (7) tidak bisa diselamatkan dan diketahui sudah meninggal dunia.
Sementara kondisi korban lainnya, menurut Kompol Puji, ada yang mengalami luka ringan, dan patah tulang tangan dan kaki.
Hasil olah TKP, tembok pagar keliling belakang rumah milik Watno sepanjang kurang lebih 15 meter dengan tinggi 3 meter sudah berdiri sejak tahun 2010.
BREAKING NEWS Nama Sekda Banyumas Dicatut Lagi! Penipu Incar Panitia Masjid, Modus Bantuan Rp25 Juta |
![]() |
---|
Bupati Sadewo Geram! Koordinator MGB Banyumas Sebut SPPG Justru Berebut Kuota Manfaat |
![]() |
---|
Banyumas Raih Dana Internasional Rp 2,4 Miliar dari UNCDF, Bupati Sadewo: Jurus Ndeso Dipuji Dunia |
![]() |
---|
Dekan FK Unsoed Kritik Keras Rencana RSPPU, Sebut Timbulkan Konflik Kepentingan Pendidikan Dokter |
![]() |
---|
Busuknya Kelakuan Pelaksana MBG di Banyumas, Keracunan Puluhan Siswa SD Berusaha Ditutupi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.