Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan Lalu Lintas

Identitas 11 Korban Tewas dan 17 Luka Kecelakaan Bus Rombongan SMK di Subang

Korban kecelakaan maut bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok, di kawasan Ciater, Subang, Jawa Barat, terjadi pada Sabtu (11/5/2024) malam, tepa

Editor: m nur huda
Tribun Jabar/ Ahya Nurdin
Bus Trans Putera Fajar yang membawa rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok sedang dievakuasi. Bus tersebut mengalami kecelakaan di Ciater, Subang, Sabtu (11/5/2024). Minggu (12/5/2024) pagi, para siswa SMK Lingga Kencana yang selamat dari kecelakaan di Subang akhirnya tiba di Masjid Jami' Al-Ikhlas, Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas, Depok. 

TRIBUNJATENG.COM, SUBANG  - Korban kecelakaan maut bus rombongan siswa SMK Lingga Kencana Depok, di kawasan Ciater, Subang, Jawa Barat, terjadi pada Sabtu (11/5/2024) malam, tepatnya sekitar pukul 18.00 WIB.

Bus Trans Putera Fajar mengalami rem blong di jalanan menurun dan menabrak kendaraan lainnya sebelum akhirnya terguling di tengah jalan.

Sebanyak 11 orang tewas dalam kecelakaan itu.

Sedangkan korban luka berjumlah 27 orang.

Penyebab pasti kecelakaan bus ini masih dalam penyelidikan kepolisian.

Baca juga: "Anginnya Tiba-tiba Habis" Pengakuan Sopir Bus Siswa SMK Detik-detik Kecelakaan Maut di Subang

Baca juga: Temuan Polisi Penyebab Kecelakaan Maut Bus Rombongan SMK Lingga di Subang

Baca juga: Oleng Lalu Terguling, Kecelakaan Bus Rombongan Siswa di Subang Tewaskan 10 Penumpang

Seluruh korban sudah dibawa ke rumah sakit.

Dikutip dari Tribunnews.com, Kadishub Subang Asep Setia Permana menyebut penyebab kecelakaan diduga bus mengalami rem blong saat melintas di jalanan menuru.

Sopir bus akhirnya tidak bisa menguasai kendaraanya hingga akhirnya menabrak kendaraan lain dan terguling.

"Bus akhirnya menabrak satu mobil pribadi dan beberapa motor, sebelum terguling," kata Asep.

Menurutnya, berdasarkan keterangan warga di lokasi, pelajar yang ada di dalam bus berteriak ke warga sebelum akhirnya terguling.

"Sebab menurut warga, para siswa di dalam bus sudah teriak semua, sebelum bus kecelakaan," kata Asep.

Menurut Asep, beberapa saat setelah kejadian banyak korban tewas tergeletak di lokasi kejadian sebelum akhirnya dievakuasi.

"Sampai malam ini ada 2 korban tewas terjepit badan bus yang terguling, masih ada di lokasi dan sedang kita coba evakuasi," kata Asep.

Ia mengatakan untuk korban tewas, luka berat dan lainnya dievakuasi ke Puskesmas Ciater dan RSUD Subang.

Dari data di dalam bus, kata Asep diperkirakan penumpang berjumlah sekitar 40 orang.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved