Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan

"Jika Kamu Mati, Tanggung Jawabmu Selesai" Unggahan Terakhir Korban Tewas Bus Putera Fajar di Subang

Postingan Nabila di akun media sosial miliknya menjadi salah satu hal yang dicari warganet seiring kecelakaan maut yang dialami bus Putera Fajar.

Editor: Muhammad Olies
Instagram/adenabillaa
Beginilah unggahan terakhir Ade Nabila Anggraini, diduga siswi SMK Lingga Kencana yang tewas dalam kecelakaan maut. 

TRIBUNJATENG.COM - Sebanyak 11 orang meninggal dunia seiring insiden kecelakaan yang dialami bus Putera Fajar di Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024).

Dari angka itu, 10 korban di antaranya merupakan siswa SMK Lingga Kencana Depok. 

Salah satu siswi SMK Lingga Kencana yang menjadi korban tewas dalam insiden ini adalah Ade Nabila Anggraini. 

Postingan Nabila di akun media sosial miliknya menjadi salah satu hal yang dicari warganet seiring kecelakaan maut yang dialami bus Putera Fajar.

Pasalnya, postingan terakhir Ade Nabila Anggarini di Instagram ini menyinggung soal kematian.

Nabila seakan punya firasat seiring insiden yang bakal dialaminya.

Postingan terakhir Ade Nabila Anggarini itu dibuat pada 13 Januari 2024 melalui akun Instagram @adenabillaa.

Ia mengunggah empat slide foto, di mana tiga slide awal adalah gambar bunga dan foto keempat merupakan foto selfie-nya.

Hingga berita ini diturunkan, unggahan tersebut sudah disukai sebanyak 20.000 pengguna Instagram dan memiliki lebih dari 2.000 komentar.

Dalam tulisan panjangnya itu, Nabila mengurai nasehat soal kehidupan dan kematian.

Baca juga: Temuan KNKT Soal Kecelakaan Bus Putera Fajar di Ciater: Ada Perubahan Spesifikasi Jadi High Decker

Baca juga: Inilah Sosok Sadira Sopir Bus Kecelakaan di Subang: Tak Ada Jalur Penyelamatan, Pilih Tiang Listrik

Berikut caption lengkapnya:

Hidup ini adalah tanggung jawab, bukan pelarian.

Berlari sekencang apapun, menghindar sejauh apapun, yg namanya hidup tetaplah hidup. Dan ia akan selalu penuh dengan tanggung jawab ( bagi yg menyadari, dan kuharap kita semua menjadi sadar akan esensi hidup itu).

Dalam berjuang menggaungkan kebenaran, rasanya jalan itu panjang sekali, bukan? Namun aku pernah membaca serangkaian wacana yg cukup menyentil hatiku.

"Tanggung jawab berjuang dalam jalan kebenaran itu sebenarnya singkat. Kamu hanya perlu berjuang sampai mati. Jika kamu mati besok, maka tanggung jawab mu selesai sampai besok saja. Sudah sesingkat itu."

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved