Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Mayat Bocah Dalam Karung

Fakta-fakta Kasus Mayat Bocah Dalam Karung, Pelaku Suka Anak-anak Hingga Miliki Alat Perdukunan

Polisi memang sudah menangkap tersangka dan menemukan jasad korban kasus mayat bocah dalam karung di Bekasi Jawa Barat.

Editor: rival al manaf
Tribunnews
Kronologi Penemuan Mayat Bocah 9 Tahun yang Dibunuh Tetangga dan Dibuang ke Galian Air 

TRIBUNJATENG.COM - Polisi memang sudah menangkap tersangka dan menemukan jasad korban kasus mayat bocah dalam karung di Bekasi Jawa Barat.

Meski demikian, masih ada beberapa fakta di lapangan yang berlum ditemukan benang merahnya.

Misalnya saja alat perdukunan yang dimiliki tersangka di dalam rumah dan beberapa fakta lainnya.

Baca juga: Kronologi Lengkap Bocah Dalam Karung Disetubuhi 2 Kali Sebelum Dibunuh, Sempat Dikasi Apel

Baca juga: Hasil Autopsi Mayat Bocah Dalam Karung Ungkap Fakta Baru, Alat Kelamin Luka, Ini Pengakuan Didik

Baca juga: Siasat Didik Bujuk GH, Bocah yang Jasadnya Terbungkus Karung, Pakai Iming-iming Uang dan Apel

Pelaku pembunuhan bocah dalam karung di Bekasi, Didik Setiawan alias DS (61). (Foto kiri) lokasi pembunuhan yang juga rumah pelaku DS.
Pelaku pembunuhan bocah dalam karung di Bekasi, Didik Setiawan alias DS (61). (Foto kiri) lokasi pembunuhan yang juga rumah pelaku DS. (Ist)

 

Diberitakan sebelumnya kematian bocah berinisial GH (9) yang mayatnya ditemukan terbungkus karung dalam galian air di Kampung Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi pada Minggu (2/6/2024) menggegerkan warga.

Jasad GH ditemukan dalam lubang sedalam 2,5 meter di rumah tetangganya sendiri yang berinisial DS (61).

Kapolsek Bantargebang AKP Ririn Sri Damayanti menuturkan korban dibunuh pelaku yang merupakan tetangganya sendiri.

Diduga pelaku membuka praktek perdukunan di rumahnya, karena polisi menemukan barang-barang untuk praktek perdukunan.

Berikut sejumlah fakta pembunuhan di Bekasi:

1. Sempat dilaporkan hilang

Korban GH sebelumnya sempat dilaporkan hilang oleh orangtuanya sejak Jumat (31/5/2024).

"Orangtuanya melaporkan kehilangan anak, kami arahkan ke Polres untuk laporan. Dari kami pihak Polsek menyelidiki laporan koordinasi dengan Binmas Pol," kata Kapolsek Bantargebang AKP Ririn Sri Damayanti dikutip dari Kompas.com, Senin (3/6/2024).

Setelah menerima laporan, polisi bersama warga mulai melakukan pencarian korban.

Polisi pun berhasil menemukan korban di rumah pelaku yang masih berada di kampung yang sama.

2. Ditemukan dalam lubang sedalam 2,5 meter

Sumber: Tribun Jateng
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved