Berita Semarang
Kaya Potensi Unggulan, Pudakpayung Masuk Nominator Lomba Desa dan Kelurahan Tingkat Jawa Tengah
Kelurahan Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik Kota Semarang menjadi nominator dalam lomba desa tingkat Provinsi Jateng.
Penulis: Eka Yulianti Fajlin | Editor: raka f pujangga
Vihara ini diakui nusantara sebagai salah satu vihara tertua, setara dengan Borobudur.
"Kami berusaha mengangkat sehingga bisa menjadi wisata religi," terang dia.
"Masih di RW 1, ada pula kelompok Batik Arlynn Eco Print. Karena berada di lingkungan perumahan sehingga memanfaatkan dedaunan yang ada di sekitarnya untuk meminimalkan limbah sampah," bebernya.
Pamirah menyebut, unggulan-unggulan tersebut merupakan bentuk dukungan masyarakat yang turut mensukseskan pemberdayaan di wilayahnya.
"Masyarakat dengan sukarela mengangkat wisata budaya di Pudakpayung, bahkan ada pagelaran Wayang Kulit dalam rangka sedekah bumi hingga 4 kali dalam setahun. Seperti kemarin di dukuh Krajan ada wayangan dan Alhamdulillah Bu Wali Kota rawuh," terangnya.
Baca juga: Pj Bupati Edy Supriyanta Optimistis Desa Teluk Awur Jepara Sabet Juara Tingkat Provinsi
Pihaknya juga terus melibatkan warga dalam menjaga kelestarian lingkungan melalui tradisi Nyadran.
Hal ini lantaran di Pudakpayung mempunyai 11 sendang atau mata air yang masih alami dan terjaga.
"Peran serta masyarakat sangat luar biasa, bahkan secara administrasi cukup lengkap. Mudah-mudahan Pudakpayung yang mewakili kota Semarang dalam Lomba Desa dan Kelurahan di Tingkat Provinsi Jawa Tengah bisa mendapatkan hasil yang terbaik," harap Pamirah. (*)
Lomba HUT ke-80 Kemerdekaan RI Digelar Pemkot Semarang, Ini Rangkaiannya! |
![]() |
---|
Angka PHK Resmi di Kota Semarang Rendah, Realitanya: Banyak Pekerja Kontrak "Hilang" Tanpa Jejak! |
![]() |
---|
TPA Ilegal Terbongkar di Brown Canyon Semarang Setelah 1 Tahun Beroperasi, DPRD Turun Tangan! |
![]() |
---|
Titik Pelaku UMKM Semarang Antusias Ingin Coba Pasarkan Produknya Melalui E-Katalog |
![]() |
---|
PHK Rambah Dunia Kesehatan, Disnaker Kota Semarang: Hampir 200 Orang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.