Pembangunan Proyek Jalan Tol Jogja-Cilacap, 22 Desa di 3 Kecamatan Wilayah Banyumas Bakal Terdampak
Inilah 22 desa di 3 kecamatan Kabupaten di Banyumas yang diterjang proyek jalan tol Jogja-Cilacap. Jalan tol Yogyakarta-Cilacap akan menerjang sejum
Penulis: Ardianti WS | Editor: galih permadi
Kecamatan Sumpiuh
Desa Lebeng
Desa Pandak
Desa Selandaka
Kelurahan Sumpiuh
Desa Karanggedang
Desa Kemiri
Desa Kradenan
Desa Kuntili
Pemkab Banyumas Sudah Melakukan Konsultasi Publik
Bappedalitbang Banyumas bersama dengan tim teknis dari pusat juga tengah melakukan konsultasi publik penyusunan amdal.
Masyarakat Kabupaten Banyumas terutama di 3 kecamatan dan 22 desa yang akan dilewati oleh tol mengusulkan beberapa masukan.
Secara umum masyarakat di Kecamatan Kemranjen, Sumpiuh, dan Tambak menerima dengan adanya proyek tol.
Namun demikian masyarakat meminta agar jalan tol yang melewati wilayah mereka adalah tol layang.
"Mereka meminta agar jalan tol yang melawati adalah jalan tol layang."
"Alasannya logis, karena ketiga daerah itu adalah daerah rawan banjir di Banyumas," ujar Kasubid Tata Ruang dan Lingkungan Hidup Bappedalitbang Banyumas, Barkah, Jumat (26/8/2022).
Seperti yang diketahui Kemranjen, Sumpiuh dan Tambak adalah daerah cekungan.
Sisi utaranya adanya pegunungan dan sisi selatan adalah daerah yang berdekatan dengan laut.
"Air dari gunung turun ke bawah ditambah air laut."
"Sehingga sering menjadi banjir."
"Suara masyarakat yang paling keras adalah minta tol layang dan menjadi masukan supaya lebih antisipasi dan selalu melibatkan masyarakat," katanya.
Selain itu masyarakat juga mengharapkan agar ganti untung dapat dibayarkan secara langsung dan jangan dicicil.
| Kalender Jawa Hari Ini 9 November 2025 Pasaran Minggu Kliwon |
|
|---|
| Tabel Angsuran KUR BRI 9 NOV 2025 |
|
|---|
| Daftar Tarif Listrik Terbaru Minggu 9 November 2025 Untuk Semua Golongan Pelanggan PLN |
|
|---|
| Daftar Harga Bahan Bakar Minyak BBM Terbaru Minggu 9 November 2025 |
|
|---|
| Daftar Motor dan Mobil Dilarang Isi BBM Pertalite di SPBU Pertamina per 9 November 2025 |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jateng/foto/bank/originals/Jogja-Solo-mulai-beroperasi.jpg)