SOSOK Dalang Keretakan Perkawinan Ruben Onsu - Sarwendah, Kirim Somasi untuk Warganet Julid

TRIBUNJATENG.COM - Biduk rumah tangga Ruben Onsu dan Sarwendah di ujung tunduk. Hal ini seiring gugatan cerai yang dilayangkan Ruben Onsu ke Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Hingga kini, belum jelas pemicu gugatan cerai yang dilayangkan Ruben Onsu.

Pihak Sarwendah juga tak mau cerai dengan suaminya, Ruben Onsu.

Pihak Sarwendah bahkan menuding ada pihak luar yang sengaja memanas-manasi situasi agar hubungan mereka kian renggang.

Fakta itu dikuak oleh pengacara Sarwendah, Chris Sam Siwu.

Pengacara Sarwendah ini menilai ada sosok dalang penghancur rumah tangga kliennya.

Sebab sebelum melayangkan gugatan, Ruben Onsu dan Sarwendah masih tampil mesra.

Mereka kompak merayakan ulang tahun anak mereka di kawasan Pondok Indah.

Sarwendah pun merasa janggal atas gugatan cerai sang suami.

 Sebab dia mengaku sama sekali tak merasa punya masalah dengan Ruben Onsu.

Pengacara itu juga menyebut Sarwendah menceritakan semua hal yang baik tentang rumah tangganya.

Baca juga: Masih Ada Pintu Damai untuk Sarwendah dan Ruben Onsu

"Jadi kalau ditanya klien (Sarwendah) kami bingung. Karena apa yang disampaikan, semua baik-baik saja," ucap Chris, seperti dikutip pada video Youtube CumiCumi, via TribunSolo.

Menurutnya, selama ini Sarwendah selalu bercerita hal-hal baik tentang Ruben Onsu.

Sama sekali tak pernah membicarakan keburukan pria yang menikahinya pada 22 Oktober 2013 itu.

"Tapi ada pihak luar, pihak lain yang memframing membuat ini semua. Itu kita juga bingung kenapa, apa motivasinya. Sampai detik ini yang disampaikan klien kami, semua hal-hal yang baik tentang rumah tangganya," lanjut Chris.

Sementara itu, Ruben Onsu pun enggan blak-blakan menyampaikan masalah rumah tangganya kepada awak media.

"Buat saya, apapun itu saya sudah melakukan sebaik mungkin, semaksimal mungkin. Tangan kita cuma dua, kaki kita cuma dua sama kayak yang lain, kalau itu enggak bisa terjangkau dengan kedua tangan saya, dengan pikiran saya, dengan pandangan mata saya, ya tandanya saya sama, masih manusia biasa."

"Apapun itu ya mungkin itu yang terbaik buat dia, tapi tidak terbaik buat saya," demikian unek-unek Ruben Onsu masih dikutip dari video Youtube CumiCumi.

Ketika memberikan pernyataan itu, raut wajah Ruben memancarkan kekecewaan teramat sangat.

Hingga kini tak diketahui perbuatan Sarwendah yang mengecewakannya.

Namun, Sarwendah pernah cerita kepada Maia Estianty tentang sikapnya yang membuat repot sendiri.

"Aku orangnya rada perfeksionis. Repot kan, itu merepotkan hidup sendiri. Jadi kayak, aku bisa loh bun cium baju, 'aku tahu lu pakai deterjen kebanyakan, lu pakai pewanginya, jangan kebanyakan ya,'" katanya dikutip dari Youtube Maia Aleldul TV.

 "Jadi yang sampai kayak hmmm... Untungnya aku punya asisten yang sudah lama banget sama aku, jadi dia tahu aku misalnya kalau ada asisten baru, aku pasti, 'lu tahu kan cara gua gimana.' Jadi mereka sudah mengerti gimana caranya (kerja sama aku)." tutupnya.

Di sisi lain, sebelum Ruben melayangkan gugatan itu, ternyata Sarwendah menegaskan tak ingin pisah.

Hal tersebut diungkap oleh Chris Sam Siwu beberapa waktu lalu. 

Chris Sam Siwu menuturkan bahwa Sarwendah dengan tegas tak akan menggugat cerai Ruben.

"Berita mengenai gugatan Sarwendah, itu sangat tidak nyaman buat Sarwendah,"

"Karena Sarwendah sama sekali tidak punya niat untuk menggugat cerai RO (Ruben Onsu)," kata Chris Sam Siwu dikutip dari laman YouTube Cumicumi. 

 "Jadi, itu yang membuat berita ini sedikit banyak sebagai fitnah,"

"Yang kedua, klien kami tidak nyaman karena anak-anaknya Sarwendah ini sudah mengerti membaca berita," jelasnya. 

Baca juga: Foto Kenangan Kebersamaan Ruben Onsu-Sarwendah, 11 Tahun Menikah Kini Ajukan Gugatan Cerai

Sarwendah Temu Netizen yang Fitnah Betrand Peto

Sarwendah beberapa waktu belakangan diterpa gosip miring dengan anak angkatnya, Betrand Peto.

Hal itu diakui Sarwendah membuat kondisi psikis dia dan anak-anaknya terganggu.

Tak punya pilihan lain, Sarwendah melayangkan somasi terhadap oknum-oknum yang menyebarkan berita bohong terkait hubungannya dengan Betrand Peto.

Sarwendah lantas membeberkan kelanjutan somasinya terhadap warganet julid tersebut.

Dalam curhatnya di YouTube MAIA ALELDUL TV, Sarwendah mengaku dirinya sudah menemui satu per satu oknum netizen penyebar hoaks tersebut.

 Sarwendah dan kuasa hukum juga sudah mengetahui identitas netizen yang menyebarkan hoaks dan mendatanginya secara langsung.

"Cuma mikir jejak digitalnya kedepan gimana," ucap Sarwendah.

"Aku enggak mau anakku berpikir ketika lihat nanti dewasa 'Emak gue dikatain diem aja,' takutnya mereka mikir aku mengiyakan, padahal enggak bener. Kalau enggak bener, kita boleh ngomong dong," kata Sarwendah.

Ketika mendatangi warganet menyebarkan hoaks, diketahui bahwa profesi mereka adalah pedagang.

"Satu penjaga warung, satu tukang sate. Yang sisanya aku enggak tahu," kata Sarwendah dikutip dari YouTube MAIA ALELDUL TV.

"Pokoknya ada beberapa yang mereka lagi ditindak lanjuti. Tapi yang dua ini santer," imbuhnya.

Mengetahui profesi warganet yang disomasinya tersebut adalah pedagang, Sarwendah seolah tak habis pikir.

Dirinya tak tahu motif para warganet tersebut berkomentar julid kepadanya dan Betrand Peto.

"Pas yang kita dapatin itu orang jualan sate," kata Sarwendah dikutip dari Rumpi Trans tv.

"Mungkin mereka pas lagi nunggu jualan, enggak ada kerjaan apa gimana sih, aku enggak ngerti poin kenapa harus gitu sama orang lain," lanjutnya.

Sementara itu, meskipun mendatangi netizen penyebar hoaks, Sarwendah mengaku melakukan itu semua sesuai prosedur.

"Ada yang minta maaf setelah disamperin. Tapi kita ngomongnya secara baik-baik, secara profesional, sesuai prosedur," ucap Sarwendah.

"3x24 jam kalau mereka minta maaf, ya sudah kita akhirnya tidak menindak lanjuti. Yang benar-benar sudah disamperin akhirnya (minta maaf)," tutur Sarwendah.

Artikel ini diolah dari TribunJatim.com