Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Poltek Harber Tegal

Teknik Elektronika Poltek Harber Tingkatkan Pembelajaran Teaching Factory

Dalam rangka menciptakan Teaching Factory yang berkualitas, dosen dan tenaga kependidikan (Tendik) Program Studi D-3 Teknik Elektronika Poltek Harber

Editor: Editor Bisnis
IST
Teknik Elektronika Poltek Harber Tingkatkan Pembelajaran Teaching Factory 

TRIBUNJATENG.COM - Dalam rangka menciptakan Teaching Factory yang berkualitas, dosen dan tenaga kependidikan (Tendik) Program Studi D-3 Teknik Elektronika Politeknik Harapan Bersama (Poltek Harber) gelar workshop peningkatan pembelajaran melalui kolaborasi mitra dan institusi tata kelola Teaching Factory (TEFA), di Hotel Aveon Ekspress Yogyakarta pada Kamis-Jumat (20-21/6/2024).

Teknik Elektronika Poltek Harber Tingkatkan Pembelajaran Teaching Factory
Teknik Elektronika Poltek Harber Tingkatkan Pembelajaran Teaching Factory (IST)

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran di institusi pendidikan dengan mengoptimalkan peran Teaching Factory sebagai jembatan antara dunia pendidikan dan industri. Teaching factory merupakan model pembelajaran yang memadukan proses pendidikan dengan proses produksi nyata, sehingga siswa dapat memperoleh pengalaman praktis yang relevan dengan kebutuhan industri.

Materi workshop disampaikan oleh Rizki Edi Juwanto selaku director CV. PCB Expres Jogja yang bergerak pada bidang pembuatan PCB. Rizki Edi Juwanto menyampaikan terimakasih kepada Poltek Harber terutama prodi teknik elektronika atas terselenggaranya workshop dan kemitraan.

“Harapannya ilmu yang diberikan dapat bermanfaat, serta bisa diterapkan pada kurikulum prodi teknik elektronika Poltek Harber”, tambah Rizki.

Arry Darmawan merupakan Director CV. Innova Bahari Multiverse sekaligus pemateri kedua workshop menyampaikan mengenai tata kelola Teaching Factory penting dilakukan pada kampus vokasi.

“Ada beberapa hal yang harus dipersiapkan yaitu, media pembelajaran, persiapan dosen, laboran dan mahasiswa dalam menghadapi TEFA. Karena TEFA ini sebagai wujud nyata dari prodi untuk memenuhi kebutuhan industri dan masyarakat”, ungkap Arry.

Dalam workshop ini terdapat 2 tahap. Tahap pertama penyampaian materi Teaching Factory (TEFA) dan tahap kedua sinkronisasi kurikulum prodi teknik elektronika dengan Teaching Factory. Pada tahap kedua ini dosen membuat perangkat pembelajaran berupa RPS, RPP serta modul yang disesuaikan dengan TEFA. Workshop diakhiri dengan pengumpulan perangkat pembelajaran dan draft MoA perusahaan.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved