Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Mbak Ita Tersangka KPK

PT Chimarder 777 Semarang yang Digeledah KPK Ternyata Milik Martono, Bawa 4 Orang dan 1 Koper

Komisi antirasuah itu mulai melakukan penggeledahan PT Chimarder 777 sekitar pukul 12.00 WIB. Proses penggeledahan berlangsung delapan jam.

Tribun Jateng/Rahdyan Trijoko Pamungkas 
Penyidik KPK tinggalkan lokasi kantor Chimarder 777 di Jalan Sekaran Gunungpati Semarang, Kamis (18/7) malam  

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Upaya penggeledahan yang dilakukan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi yang membelit Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu terus berlanjut, Kamis (18/7/2024).

Bahkan sasaran penggeledahan tak hanya sejumlah instansi pemerintah lingkup Pemkot Semarang saja, namun juga menyasar lokasi lain. Seperti kantor PT Chimarder 777 yang beralamat di Jalan Sekaran, Semarang.

Komisi antirasuah itu mulai melakukan penggeledahan sekitar pukul 12.00 WIB. Proses penggeledahan berlangsung delapan jam.

Penyidik KPK meninggalkan PT tersebut sekitar pukul 20.00 WIB. Petugas KPK membawa 1 koper saat meninggalkan PT Chimarder 777 tersebut.

Baca juga: Kepala DPMPTSP Kota Semarang Ikut Masuk Mobil KPK Usai Digeledah, HP Juga Ikut Disita

Baca juga: KPK Blusukan Seharian di Kota Kretek, Sambangi Pendopo Kantor Bupati dan Gedung DPRD Kudus

KPK tinggalkan lokasi kantor Chimarder 777 di Jalan Sekaran Gunungpati Semarang 
KPK tinggalkan lokasi kantor Chimarder 777 di Jalan Sekaran Gunungpati Semarang  (Tribun Jateng/Rahdyan Trijoko Pamungkas )

Dikutip dari laman https://chimardergroup.com/, PT Chimarder 777 bergerak di general supplier dan kontraktor. Pemimpin perusahaan itu bernama Martono.

Nama Martono muncul dari pernyataan KPK seiring mencuatnya kasus dugaan korupsi di lingkup Pemkot Semarang. Komisi antirasuah menyebut ada empat tersangka dalam kasus ini yakni Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu (Mbak Ita), Ketua Komisi D DPRD Jateng Alwin Basri (suami Mbak Ita), lalu dua pihak swasta yakni Martono dan Rahmat U Djangkar.   

Penyidik KPK meninggalkan PT Chimarder 777 Kamis malam. Pegawai PT itu mengusir para awak media yang akan mengkonfirmasi.

Ketegangan pun terjadi saat awak media akan mendokumentasikan isi kantor tersebut.

Pintu kantor itu langsung ditutup rapat oleh pegawai tersebut. . (rtp)

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved