Video PSIS VS Unsa 9-0 di Laga Uji Coba

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Berikut ini video PSIS VS Unsa 9-0 di Laga Uji Coba.

PSIS Semarang melanjutkan rangkaian laga uji coba dalam masa persiapan menghadapi Liga 1 2024/2025 dengan menjamu tamunya asal Liga 3, Universitas Surakarta (Unsa Surakarta) di Lapangan Kick Off POJ Semarang, Rabu (24/7/2024) sore.

Mahesa Jenar tampil perkasa dengan kesuksesan mencukur Unsa 9-0 dalam laga ini.

Babak pertama PSIS unggul 5-0, sedangkan di babak kedua menambah empat gol lagi.

Pemain rekrutan asal Persebaya Surabaya, Wildan Ramdhani mencatatkan hattrick dalam laga ini lewat golnya menit 7', 35', dan 60'.

Penyumbang gol lainnya bagi PSIS yakni Tri Setiawan menit 10', dan 44', Fernandinho menit 33', Gali Freitas menit 46', Feri menit 56', dan Septian David Maulana lewat titik putih menit 89'.

Dalam laga ini, pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius menurunkan pemain yang pada laga uji coba menghadapi Bhayangkara FC tidak bermain atau yang minim mendapatkan menit bermain.

Gilbert mengatakan, ia ingin melihat performa para pemainnya serta mencoba beberapa eksperimen terkait strategi bermain dan juga mencoba beberapa pemain bukan pada posisi aslinya.

Hal ini sepert yang terjadi pada gelandang baru PSIS asal Brasil Lucas Barreto.

Saat menghadapi Bhayangkara FC, Lucas tampil solid di lini tengah, namun ketika melawan Unsa, ia dimainkan sebagai stopper berduet dengan Brandon Scheunemann.

Dalam jalannya pertandingan, Gilbert baru melakukan pergantian pemain saat memasuki menit 75.

"Saya senang dengan tim yang bermain sampai di menit 75. Saya menilai merupakan permainan yang bagus untuk melihat bagaimana para pemain bermain. Hampir semua, kita coba hari ini," kata Gilbert usai laga.

"Ada banyak hal yang bisa kita kembangkan," katanya.

Hasil ini meneruskan tren kemenangan Mahesa Jenar dalam uji coba. Sebelumnya PSIS menang menghadapi tim Pelatda PON Jateng dengan skor 5-1, dan lawan Bhayangkara FC dengan skor 3-1.

"Saya hari ini mencoba memainkan pemain yang dalam laga sebelumnya mendapatkan menit bermain yang sedikit atau yang hanya duduk di bench. Kita beri mereka porsi menit bermain sejak menit awal," imbuh Gilbert.