Ibu dan Anak yang Jadi Kerangka Tulis Pesan untuk Ketua RT 10: Jadikan Rumah Ini Masjid
Sebelum meninggal hingga ditemukan jadi kerangka, ibu dan anak tersebut meninggalkan pesan untuk ketua RT 10 Tanimulya."Kalau Mudjoyo Jandra tidak men
Penulis: Puspita Dewi | Editor: galih permadi
Ibu dan Anak yang Jadi Kerangka Tulis Pesan untuk Ketua RT 10: Jadikan Rumah Ini Masjid
TRIBUNJATENG.COM - Heboh penemuan kerangka ibu dan anak bernama Iguh Indah Hayati (55) dan Elia Imanuel Putra (24) di rumahnya, Perumahan Tanimulya Indah, RT 10 RW 15, Desa Tanimulya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat pada Senin (29/7/2024).
Kerangka ibu dan anak tersebut ditemukan oleh Mudjoyo Tjandra sang suami.
Mudjoyo diketahui meninggalkan anak istrinya pada 2014 silam dan baru kembali 10 tahun kemudian.
"Sejak 2014 saksi meninggalkan rumah tersebut yang dihuni oleh istri dan seorang anak saksi. Status pernikahan saksi tersebut tidak bercerai, terakhir kali saksi berkomunikasi dengan anak saksi pada tanggal 1 November 2018," kata Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto.
Sebelum meninggal hingga ditemukan jadi kerangka, ibu dan anak tersebut meninggalkan pesan untuk ketua RT.
Ibu dan anak itu meminta kepada warga agar rumah yang mereka tempati dijadikan masjid atas nama mereka jika ayahnya merebut paksa hak mereka.
"Kalau Mudjoyo Jandra tidak menyerahkan untuk didirikan mesjid di tempat ini berarti sudah menjadi penjahat karena merebut hak saya dan warga Tanimulya. Untuk warga RT 10 Pak RT tolong tagih rumah ini untuk jadi mesjid atas kemaatian saya," demikian isi tulisan itu.
Kapolsek Padalarang, AKP Kusmawan menduga, keduanya sengaja mengurung diri.
"Dugaan awal keduanya meninggal itu karena mengunci diri. Keduanya sudah lama tidak komunikasi dengan warga termasuk dengan suaminya yang tinggal di Cirebon,"ujar Kapolsek Padalarang, AKP Kusmawan.
Saat polisi menggelar olah TKP, ditemukan pesan dari Elia Immanuel Putra dan ibunya yang ditujukan kepada sang ayah, Mudjoyo Tjandra. Diketahui, Indah dan Mudjoyo Tjandra telah bercerai sejak delapan tahun lalu.
"Surat untuk Mudjoyo, kalau buat janji jangan buat janji kalau gak bisa nepatin janji, Aku mau sekolah katanya mau bayar aku sekolah, tapi semua itu dusta. Akan kubawa sampai mati semua janji manismu!,"
"Aku hanya minta uang sekolah tapi kau seperti itu, katanya raihlah cita-cita setinggi langit tapi kau tidak dukung aku dengan biaya sekolah,"tulisnya.
Dalam pesan yang ditemukan tersebut, Elia juga meminta maaf kepada ayahnya karena tidak bisa menjadi anak yang sempurna.
"Maafkan aku tidak bisa jadi anak yang sempurna karena manusia tidak ada yang sempurna," tulisnya.
ibu dan anak jadi kerangka
kerangka ibu dan anak bandung barat
Iguh Indah Hayati
Elia Imanuel Putra
Mudjoyo Tjandra
Perumahan Tanimulya Indah
Sosok Mudjoyo Ternyata Belum Resmi Bercerai, Tinggalkan Ibu dan Anak 9 Tahun Hingga Jadi Kerangka |
![]() |
---|
Curhat Pilu Elia yang yang Ditemukan Bersama Ibu Tinggal Kerangka, Ditulis di Dinding Rumah |
![]() |
---|
Pantas Warga Sekitar Tak Tahu Ibu dan Anak Sudah Jadi Kerangka, Karena Dikira Pindah Rumah |
![]() |
---|
Curhat Pilu di Dinding Rumah Kerangka Ibu dan Anak, Menuntut Biaya Sekolah Mudjoyo Tjandra |
![]() |
---|
Ibu dan Anak Ditemukan Tinggal Kerangka di Rumah yang Ada Tulisan Dijual, Ditemukan Oleh Suami |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.