Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Tegal

Panggung Pekauman dan Randugunting Dicanangkan Jadi Kelurahan Cinta Statistik di Kota Tegal 

Pemerintah Kota Tegal mencanangkan tiga kelurahan sebagai Kelurahan Cinta Statistik (Cantik) di Pendopo Ki Gede Sebayu

Istimewa Pemkot Tegal 
Pj Wali Kota Tegal, Dadang Somantri saat memberikan arahan dalam Sosialisasi dan Pencanangan Kelurahan Cinta Statistik di Pendopo Ki Gede Sebayu Balai Kota Tegal, Senin (5/8/2024). 

TRIBUNJATENG.COM,TEGAL - Pemerintah Kota Tegal mencanangkan tiga kelurahan sebagai Kelurahan Cinta Statistik (Cantik) di Pendopo Ki Gede Sebayu Balai Kota Tegal, Senin (5/8/2024).


Tiga kelurahan itu adalah Kelurahan Panggung di Kecamatan Tegal Timur, Kelurahan Pekauman di Kecamatan Tegal Barat, dan Kelurahan Randugunting di Kecamatan Tegal Selatan. 


Pj Wali Kota Tegal, Dadang Somantri mengatakan, Kelurahan Cantik dilaksanakan dalam rangka memperkuat data statistik supaya lebih akurat.


Menurutnya, data merupakan sumber utama untuk melaksanakan kegiatan perencanaan dan penetapan target yang lebih baik.

 
“Perencanaan tanpa data sama dengan mengarungi samudera tanpa arah. Data akan membimbing kita untuk menentukan target yang ditentukan dan melalui road map yang bagus kita dapat mengukur tingkat keberhasilan,” ujarnya. 


Dadang mengatakan, program ini merupakan inisiatif penting dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman masyarakat tentang pentingnya data statistik. 


“Dengan data yang akurat dan terpercaya, kita dapat merencanakan dan mengambil keputusan yang tepat untuk pembangunan Kota Tegal,” ungkapnya. 


Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tegal, Eman Sulaeman mengatakan, saat ini kelurahan masih menjadi objek dalam pengelolaan dan pemanfaatan data. 


Tetapi data yang terkumpul di kelurahan, baik kualitas dan standar data serta connectivitasnya masih perlu mendapat perhatian.


Tanpa menggunakan kualitas dan standar yang benar maka akan berdampak pada potensi terjadinya inkonsistensi data.


Hal itu disebabkan karena terbatasnya kapabilitas statistik kelurahan dan kemampuan SDM kelurahan dalam pengelolaan dan pemanfaatan data.


"BPS bertanggung jawab melakukan pembinaan terhadap penyelenggaraan statistik. Diwujudkan dengan kegiatan pembinaan Kelurahan Cantik sebagai stimulus agar statistik kelurahan semakin baik," jelasnya. (fba)

 

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved