Luas Tanam Tembakau di Blora Meningkat, DP4 : Dampak Kemarau Petani Pilih Tanam Tembakau

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Dinas Pangan, Pertanian, Pertanian, dan Peternakan (DP4) Kabupaten Blora menyebut luas tanam tembakau terjadi peningkatan.

Kepala Bidang Tanaman Pangan Holtikultura, Perkebunan dan Peternakan Dinas Pangan, Pertanian, Peternakan, dan Perikanan (DP 4) Blora, Rosalia Diah Erawati, mengatakan luas tanam tembakau pada 2023 seluas 800 hektare.

Lalu, terjadi peningkatan pada 2024, sehingga luas tanam tembakau di Blora menjadi 2.000 hektare.

Lebih lanjut, menurut Rosalia, saat musim kemarau panjang seperti ini, sebagian petani di Blora, memilih beralih menanam komoditas tembakau.

Tembakau dinilai termasuk tanaman yang tahan kemarau atau kekeringan.

"Pasalnya, pada musim seperti ini sangat membantu petani. Tanaman tembakau ini tidak perlu membutuhkan banyak air," terangnya, Selasa (6/8/2024)

Rosalia, berharap dengan adanya peningkatan luas tanam tembakau di Blora, harga jual tembakau bisa menguntungkan petani.

"Kami berharap harga tembakau tidak mengalami penurunan, tetap stabil dan bagus. Agar para petani ini bisa menikmati hasil panennya di musim kemarau ini," paparnya.(Iqs)