Pencairan Dana Badan Gizi Nasional Macet, Dapur SPPG Padaan Japah Blora Terpaksa Berhenti

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Padaan Japah Blora masih belum beroperasi kembali karena kehabisan modal.

Sebelumnya, diketahui dapur SPPG Padaan Japah sudah sempat beroperasi sekira satu bulan.

Baca juga: Keracunan Nasi Goreng MBG: Pemkab Karanganyar Tanggung Biaya Pengobatan, SPPG Kena Sanksi!

Kemudian, dapur yang berlokasi di Desa Padaan, Kecamatan Japah, Kabupaten Blora, itu berhenti beroperasi sejak Senin (29/9/2025).

Namun, nyaris dua pekan, dapur SPPG Padaan Japah dikabarkan masih juga belum beroperasi kembali.

"Untuk sementara ini dapur SPPG di Japah masih berhenti operasional sementara," kata Koordinator Wilayah (Korwil) SPPG Blora, Artika Diannita, saat ditemui, Jumat (10/10/2025).

Lebih lanjut, Artika menyampaikan alasan belum beroperasinya kembali dapur SPPG Padaan Japah lantaran dana dari Badan Gizi Nasional (BGN) belum cair.

"Ada kendala dalam pencairan dananya. ada administrasi yang belum lengkap dari dapurnya itu sendiri," terangnya.

Artika belum mengetahui kapan dana dari BGN tersebut bisa cair, dan kapan bisa beroperasi kembali.

"Belum tahu," ujarnya.

Baca juga: Kolaborasi SPPG dan Sekolah di Kabupaten Pekalongan: Wujudkan Program MBG Tepat Guna

Pihaknya menyampaikan dari pihak dapur SPPG Padaan Japah sudah berkoordinasi terkait kendala pencairan dana yang dihadapi.

"Iya, kemarin ketika ada kendala langsung lapor ke kita terkait kendala dana belum cair dan sudah melapor ke saya juga," paparnya.

Berhentinya beroperasi dapur SPPG Padaan Japah, berdampak pada 3.347 siswa di Kecamatan Japah, Blora, tak mendapat pasokan MBG. Selain itu, karyawan dapur SPPG Padaan Japah untuk sementara juga diberhentikan terlebih dahulu.(Iqs)