Olimpiade Paris 2024
Angkat Besi Jarang Disorot Tapi Konsisten Raih Medali, Bulutangkis Tidak Jadi Andalan Olimpiade Lagi
Angkat Besi Jarang Disorot Tapi Konsisten Raih Medali, Bulutangkis Tidak Jadi Andalan Olimpiade Lagi
Penulis: Fachri Sakti Nugroho | Editor: galih permadi
Jarang Disorot Tapi Paling Konsisten, Cabor Angkat Besi Kalahkan Bulutangkis dalam Perohelan Medali
TRIBUNJATENG.COM - Medali emas disumbangkan oleh cabang olahraga angkat besi kepada kontingan Indonesia di Olimpiade Paris 2024.
Medali berharga ini diberikan oleh Rizki Juniansyah yang bertanding di nomor 73 kg putra dalam debutnya pada Olimpiade di South Arena, Paris, Jumat (9/8/2024) dini hari WIB.
Medali emas ini merupakan yang pertama diraih Indonesia di cabor angkat besi.

Baca juga: Lifter Rizki Juniansyah Persembahkan Medali Emas Kedua untuk Indonesia di Olimpiade Paris 2024
Sebelumnya, sejak tahun 2000, Indonesia selalu mendapat emas dari cabor angkat besi.
Namun yang dibawa pulang adalah medali perunggu dan perak.
Baru kali ini, Indonesia berhasil membawa pulang medali emas angkat besi.
Meski baru berhasil melakukan terobosan dengan pertama kali menyumbang medali emas, catatan angkat besi lebih konsisten dari Bulu Tangkis yang sudah menghasilkan delapan keping medali emas.
Bulu tangkis absen mendapat medali emas pada Olimpiade London 2012 dan Olimpiade Paris 2024.
Kiprah angkat besi Indonesia pada Olimpiade dimulai dengan keikutsertaan perdana pada Olimpiade Helsinki, Finlandia,1952.
Saat itu, Indonesia mengirimkan tiga atlet dari tiga cabang olahraga.
Mereka adalah Thio Ging Hwie (angkat besi), Maram Sudarmodi (lompat tinggi), dan Habib Suharko (renang).
Sejak saat itu, Indonesia tak pernah absen mengirimkan atlet di pentas olahraga paling bergengsi ini.
Tradisi medali Olimpiade dari angkat besi dibuka dari trio lifter putri, Raema Lisa Rumbewas (almarhum), Sri Indriyani, dan Winarni pada Olimpiade Sydney 2000.
Ketiga lifter tersebut meraih medali Olimpiade di kelas yang sama yakni 48 kg. Nilai medali Lisa lebih tinggi yakni medali perak, sementara dua lifter lainnya mendapat medali perunggu.
Olimpiade Paris 2024
cabor angkat besi
medali Emas Olimpiade Paris 2024
tribunjateng.com
TribunEvergreen
Rizki Juniansyah
Atlet China Ini Kembali Bekerja di Restoran Orangtuanya Setelah Raih Medali Perak Olimpiade Paris |
![]() |
---|
Bonus Olimpiade Paris 2024 : Rizki Juniansyah Gunakan Bonus Rp 6 Miliar untuk Renovasi Sasana |
![]() |
---|
Detik-detik Veddriq-Rizki Disambut Saat Tiba di Indonesia, Raih Medali Emas Olimpiade Paris 2024 |
![]() |
---|
Ikut Tren Instagram Gold: Update "Podium" dan 11 Kata Kunci dan Emoji Rahasia Ini di Instagram Notes |
![]() |
---|
Klasemen Akhir Olimpiade Paris 2024: Amerika Serikat Juara Umum, Indonesia di Bawah Filipina |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.