Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Wonogiri

Seorang Guru di Wonogiri Tewas Setelah Main Badminton

Senin (12/8/2024), seorang guru berinisial S (59) di Wonogiri, Jawa Tengah, tewas setelah bermain badminton.

KatarzynaBialasiewicz
Ilustrasi meninggal dunia 

TRIBUNJATENG.COM, WONOGIRI - Senin (12/8/2024), seorang guru berinisial S (59) asal Kelurahan Sambitileng, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah, tewas setelah bermain olahraga badminton di Balai Desa Gondang, Kecamatan Purwantoro. 

S diduga tewas akibat kelelahan setelah bermain badminton bersama rekan-rekannya dan mendapatkan serangan jantung. 

Kasi Humas Polres Wonogiri, AKP Anom Prabowo yang dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (13/8/2024) pagi memberikan keterangan.

Baca juga: Pria Asal Wonogiri Ditemukan Tewas Dalam Sumur di Sukoharjo, Tubuh Terikat Tali Dadung

 “Korban meninggal dunia usai bermain badminton di lapangan badminton balai Desa Gondang, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri,” kata Anom.

ditemukan tewas usai bermain badminton
Aparat Polsek Purwantoro-Wonogiri mengecek kondisi jenazah seorang guru yang ditemukan tewas usai bermain badminton di Balai Desa Gondang, Kecamatan Purwantoro, Jawa Tengah, Senin (12/8/2024) malam. (KOMPAS.com/Dokumemtasi Polres Wonogiri)

Anom mengatakan, petaka yang menimpa S bermula setelah korban bermain badminton bersama rekan-rekannya di lapangan badminton di Balai Desa Gondang, Kecamatan Purwantoro, Jawa Tengah, Senin (12/8/2024).

Usai bermain satu set, korban beristirahat di pinggir lapangan badminton.

“Sekitar pukul 19.00 WIB tadi malam korban usai bermain badminton beristirahat di pinggir lapangan.

Tak lama kemudian, korban ini terlihat tidak sadarkan diri.

Kemudian oleh rekan-rekannya di bawa ke rawat inap Puskesmas Purwantoro untuk mendapatkan penanganan medis,” kata Anom.

Namun setibanya di Puskesmas Purwantoro, kata Anom, korban dinyatakan sudah meninggal dunia setelah dilakukan pengecek oleh petugas medis puskesmas setempat.

Menurut Anom, aparat Polsek Purwantoro langsung melakukan olah tempat kejadian perkara setelah mendapatkan laporan peristiwa tersebut.

Tak hanya mendatangi lokasi kejadian, petugas juga melakukan pengecekan di puskesmas setempat.

“Dari hasil pemeriksaan sementara korban diduga meninggal karena sakit.

Pasalnya dari olah TKP yang kami lakukan dan keterangan saksi di lapangan, tidak ditemukan adanya indikasi tindak kriminal,” jelas Anom.

Tak hanya itu, keterangan pihak medis yang memeriksa korban menyatakan tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved