TMMD Sengkuyung Kudus Sukses, Jalan Baru dan Jembatan Kokoh Hadirkan Senyum Bahagia Warga

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Upacara penutupan TMMD Sengkuyung Tahap III dilakukan secara langsung oleh Pj Bupati Kudus, M Hasan Chabibie di Lapangan Desa Kaliwungu, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Kudus, Kamis (22/8/2024).

Program TMMD yang mulai digulirkan sejak sebulan lalu ini menghasilkan berbagai program pembangunan fisik dan nonfisik di Desa Kaliwungu.

Seperti, betonisasi jalan dan pembangunan jembatan yang telah diresmikan oleh Pj Bupati Kudus, Hasan Chabibie pagi tadi.

Baca juga: TMMD Sengkuyung Sukses Ubah Wajah Desa Tempurejo, Jalan Mulus dan Rumah Layak Huni Jadi Kenyataan

Dalam kesempatan itu, Pj Bupati Kudus membacakan amanat Pangdam IV/Diponegoro Mayor Jenderal TNI Deddy Suryadi pada upacara penutupan Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-121 TA 2024.

Hasan menyampaikan bahwa program TMMD ini merupakan wujud kolaborasi antara TNI, Polri dan Pemkab Kudus untuk percepatan pembangunan.

"TMMD ini juga menjadi wujud kepedulian untuk meningkatkan semangat kebersamaan dan gotong royong serta kemanunggalan," kata Hasan, Kamis (22/8/2024).

Dia berharap, program TMMD ini dapat dilaksanakan secara berkelanjutan sehingga program TMMD berikutnya daoat berjalan lebih maksimal.

"Tentu harapan kami secara kontinyu bisa dilaksanakan sesuai amanat, dan melakukan evaluasi perbaikan di TMMD masa mendatang," pesannya.

Di samping itu, dalam penutupan TMMD di Kaliwungu tersebut, pihaknya menyampaikan terimakasih dan apresiasi terhadap para TNI yang telah sukses melaksanakan kegiatan TMMD Sengkuyung untuk percepatan pembangunan fisik dan non fisik.

"Semoga program ini bermanfaat bagi masyarakat. Tentunya nanti juga harus dirawat bersama," tambah Pj Bupati.

Sementara itu, Komandan Kodim 0722/Kudus Letkol Inf Andreas Yudhi Wibowo menyampaikan bahwa pelaksanaan TTMD Sengkuyung Tahap III ini sudah rampung seratus persen dan menghasilkan pembangunan fisik maupun non fisik di Desa Kaliwungu.

"Di kecamatan Kaliwungu, realisasi TMMD berupa pembangunan fisik jembatan, betonisasi dan juga berbagai kegiatan non fisik lainnya," ujar Letkol Yudhi.

Lebih lanjut dia menjelaskan, pembangunan non fisik untuk percepatan pembangunan di antaranya pengadaan pelatihan-pelatihan dan penyuluhan seperti wawasan kebangsaan, penyuluhan kesehatan, pencegahan stunting, posyandu hingga sosialisasi penanggulangan bencana.

Baca juga: Alhamdulillah Rampung, Program TMMD Sengkuyung Tahap III di Rowosari Semarang, 15 RTLH Sudah Direhab

"Ini menjadi momentum untuk melakukan TMMD secara optimal dan memelihara hasil program supaya bisa dinikmati masyarakat," terangnya.

Pihaknya menyatakan, setelah ini akan ada TMMD tahap IV dan tahap berikutnya dengan harapan mendukung program pemerintah meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui percepatan pembangunan wilayah.

"Semoga bentuk sarana fisik dan infrastruktur bisa dimanfaatkan, untuk keberlangsungan dan upaya penyuluhan dapat membina masyarakat dengan baik," imbuhnya. (Rad)